Bersama Toyota, Subaru Perkenalkan Mobil Listrik Pertamanya

- 14 Januari 2022, 18:16 WIB
Solterra, mobil listrik keluaran Subaru yang bekerjasama dengan Toyota.
Solterra, mobil listrik keluaran Subaru yang bekerjasama dengan Toyota. /Instagram @carroesporteclube

 

ZONABANTEN.com - Subaru Corp yang berasal dari Jepang menggandeng Toyota untuk memperkenalkan mobil listrik pertamanya, Solterra, pada hari Kamis 13 Januari 2022.

Dengan pemegang saham terbesar, Toyota Motor Corp berhasil mengembangkan proyek bersama Subaru selama dua tahun dengan meluncurkan mobil sport SUV.

Dikeluarkannya mobil listrik jenis SUV ini datang ditengah banyaknya permintaan mobil listrik (EV) akibat negara-negara di seluruh dunia memperketat peraturan lingkungan untuk kurangi emisi karbon.

Baca Juga: Mengharukan! Pasangan Pengantin Ini Baru Bisa Merayakan Pesta Pernikahan Setelah 77 Tahun Menikah

Tampak bagian pengemudi yang mewah dari mobil Solterra.
Tampak bagian pengemudi yang mewah dari mobil Solterra. Instagram @carroesporteclube

Pergeseran teknologi ke mobil listrik menimbulkan tantangan tersendiri bagi Subaru yang kurang mampu mendanai pengembangan EV yang cukup mahal.

Sehingga pada saat yang bersamaan, ini merupakan kesempatan besar bagi perusahaan Toyota untuk menarik saingannya yang lebih kecil.

"Pasar EV belum cukup matang bagi Subaru, jadi kami meresponnya dengan memperdalam kerja sama Subaru dengan Toyota," ujar CEO Subaru, Tomomi Nakamura saat acara peluncuran.

Baca Juga: Park So Dam Bercerita Tentang Diagnosis Kanker: Takut dan Terkejut

"Untuk saat ini, Solterra akan diproduksi oleh Toyota di Jepang dan Subaru dapat memindahkan produksinya ke pasar utamanya, yakni Amerika Serikat, jika hasil akhir dari penjualan cukup," lanjutnya.

Solterra memiliki penggerak roda depan yang dengan daya jelajah 530 km (329 mil), sedangkan versi penggerak semua roda dapat menempuh 460 km dengan sekali pengisian daya.

Toyota yang merupakan pelopor mobil listrik hibrida namun jadi pendatang baru di pasar EV ini berencana untuk memiliki 15 model mobil listrik pada tahun 2025.

Baca Juga: 6 FIlm Baru Netflix yang Akan Tayang pada Akhir Pekan Ini

Toyota juga menghabiskan $13,5 miliar saat dekade berikutnya untuk memperluas kapasitas produksi baterai mobil.

Penjualan kendaraan Subaru kurang dari sepersepuluh penjualan Toyota, sehingga Toyota dinobatkan menjadi produsen mobil terbesar di dunia berdasarkan volume produksi.***

Editor: Bunga Angeli

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x