Wow! Kembangkan Kendaraan Tanpa Pengemudi, Toyota Kerjasama dengan Aurora dan Denso

16 Februari 2021, 12:50 WIB
Logo Toyota. /REUTERS

ZONA BANTEN - Inovasi baru berkendaraan kini makin dikembangkan oleh perusahaan otomotif asal Jepang, Toyota akan melakukan kerjasama bersama dengan perusahaan rintisan untuk kendaraan otonom.

Kerjasama dengan Aurora dan perusahaan terbesar untuk suku cadang kendaraan Denso yang akan mengembangkan armada robotaxis.

Rencana tersebut akan meminta perusahaan untuk mengembangkan dan menguji kendaraan tanpa pengemudi yang dilengkapi dengan perangkat keras dan perangkat lunak self-driving Aurora.

Baca Juga: Seorang Wanita Laporkan Pemerkosaan Terjadi di Gedung Parlemen, Perdana Menteri Australia Minta Maaf

Dalam sebuah pernyataan telah dikonfirmasi pada akhir tahun ini bahwa Toyota Sienna akan digunakan oleh Aurora dan ketiga perusahaan tersebut.

Dalam keterangannya mereka mengatakan "berharap untuk merancang, membangun, dan mulai menguji armada awal Sienna ini di dekat area pengembangan kami".

Sebelumnya seperti laporan dari The Verge, Toyota, Denso dan Aurora akan mulai memproduksi kendaraan otonom untuk operasi ride-hailing skala penuh setelah pengujian selesai.

Baca Juga: Ini Pakan Rekomendasi dari Balai Riset Budidaya Ikan Hias untuk Cupang pada Masa Perkembangan

"Ini menyatukan perusahaan kami untuk meletakkan dasar bagi produksi massal, peluncuran, dan dukungan kendaraan ini dengan Toyota di jaringan ride-hailing, termasuk Uber, selama beberapa tahun ke depan," kata Aurora yang dikutip dari CarsCoops.

"Sebagai bagian dari upaya jangka panjang ini, kami akan menjajaki produksi massal komponen penggerak otonom utama dengan Denso dan solusi layanan komprehensif dengan Toyota saat kendaraan ini digunakan dalam skala besar, termasuk pembiayaan, asuransi, pemeliharaan, dan banyak lagi," tambah dia.

Seperti diketahui bahwa Aurora didirikan oleh Chris Urmson, mantan kepala teknisi proyek mobil swakemudi dari Google.

Baca Juga: Program Kartu Prakerja Segera Dibuka Tahun 2021, Begini Cara Daftarnya untuk Dapat Rp3,55 Juta

Kemudian perusahaan mengakuisisi divisi mobil tanpa pengemudi dari Uber pada akhir tahun 2020 dan mempekerjakan banyak insinyur yang bekerja dalam Advanced Technologies Group.

Sebelumnya perusahaan Toyota telah mengembangkan dua produk self-driving utama yang dijuluki 'Chauffeur' dan 'Guardian'.

Namun meskipun tidak satu pun dari sistem ini yang saat ini tersedia pada model produksi, sistem ini bertujuan untuk menyediakan sistem penggerak otomatis penuh.***

 

Editor: Bunga Angeli

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler