Network
ZONABANTEN.com- Persik Kediri melalui akun resmi sosial medianya menyatakan akan mengembalikan piala Trofeo Nusantara with Ronaldinho.
Hal itu dikarenakan manajemen Persik Kediri kecewa karena mendapat tudingan bermain kungfu dan keras pada laga tersebut. Bahkan banyak para warganet mulai berkomentar negatif terkait Persik Kediri
Pelatih Persik Kediri Javier Roca turut memberikan komentar terkait insiden di Trofeo Nusantara with Ronaldinho.
“Saya dibesarkan di lingkungan bola sejak kecil dan setiap hari selalu berbicara tentang bola, mulai teknik, taktik dan fisik. Semua punya hak untuk menilai apapun, namun saya tidak bisa menilai pernyataan seseorang yang belum lama di sepak bola,” kata Javier Roca di Kediri, Kamis.
Baca Juga: Resmi! Timnas Sepak Bola Indonesia Punya Jersey Baru
Roca menegaskan bahwa dalam pertandingan timnya datang sebagai tim profesional. Para pemain bermain all out saat bertanding.
“Yang jelas kami datang sebagai tim profesional, namun memang ada instruksi khusus bahwa setiap pemain jangan sampai mengganggu, jadi tidak boleh sama sekali memberikan tekanan kepada permainan Ronaldinho,” ujar Roca.
Dia juga senang saat pertandingan tersebut tidak ada pemain yang mengalami cedera, baik di tim Persik Kediri maupun tim lawan.
Bahkan, setelah pertandingan selesai, pelatih Macan Putih itu juga berbicara dengan Ronaldinho.
Baca Juga: Timnas Indonesia Lolos ke Piala Asia 2023, PSSI Ajukan Jadi Tuan Rumah
“Usai pertandingan saya juga berbicara langsung dengan Ronaldinho, saya katakan jika tim kami ada kesalahan saya meminta maaf,” ujar Roca.
“Namun dia tidak mempermasalahkan, memang sedikit lelah tapi bukan karena permainan di lapangan tapi sudah capek duluan, yang paling terpenting dia mengatakan sangat senang di Indonesia dan semoga bisa kembali bermain di Indonesia.”
Manajemen Persik tidak terima dituding bermain kasar yang dianalogikan sebagai "adu kungfu" oleh pihak panitia penyelenggara.
Menurut Persik Kediri, itu merupakan opini sepihak tanpa melihat statistik serta kejadian yang sebenarnya terlihat di lapangan hijau.
Baca Juga: Ini Alasan Robert Lewandowski Ingin Hijrah ke Barcelona
Dari match summary yang dikeluarkan wasit yang memimpin laga, Persik Kediri tidak mendapatkan kartu kuning maupun kartu merah baik di laga pertama melawan RANS Nusantara serta di laga kedua saat bertemu dengan tuan rumah Arema FC.
Khusus di laga pertama, saat Ronaldinho turun bermain, dari total 12 kali pelanggaran, Persik Kediri tercatat hanya membuat empat kali pelanggaran, sementara delapan pelanggaran lainnya dilakukan oleh RANS Nusantara.
Dari data tersebut, pernyataan "adu kungfu" telah terbantahkan. Tim Macan Putih juga selalu mengedepankan sportifitas dan fair play saat turun bermain di kompetisi apapun, termasuk saat turnamen pramusim serta pertandingan tidak resmi atau persahabatan.
Sepanjang pertandingan, saat Ronaldinho turun bermain, para pemain Persik Kediri juga memberikan penghormatan dan kesempatan bagi Ronaldinho menunjukkan skill-nya tanpa mendapatkan tekanan apapun.
Baca Juga: Jelang Perempat Final Piala Presiden, Arema Segera Perkenalkan Striker Baru
Namun, statistik juga menunjukkan suplai umpan kepada Ronaldinho juga sangat minim. Ada dua momen saat Ronaldinho berada dalam posisi bebas namun tidak diberikan umpan.
Untuk itu, manajemen Persik Kediri mengembalikan Piala Trofeo Nusantara with Ronaldinho kepada penyelenggara. ***
