Network
ZONABANTEN.com – Manchester United kembali menerima hasil yang kurang bagus dalam lanjutan Liga Inggris pekan kedelapan pada Sabtu, 16 Oktober 2021.
Menghadapi Leicester City di King Power Stadium, Setan Merah (julukan Manchester United) harus menyerah dengan skor 2-4.
Turun dengan kekuatan penuh tidak menjadi jaminan meraih kemenangan bagi tim asuhan Ole Gunnar Solskjaer.
MU yang turun dengan formasi 4-2-3-1 masih mengandalkan Cristiano Ronaldo sebagai ujung tombak di lini depan.
Baca Juga: SELAMAT! Indonesia Lolos Ke Final Thomas Cup 2020 Ungguli Denmark Siap Hadapi China
Sementara squad asuhan Brendan Rodgers turun dengan formasi 3-4-1-2 mengandalkan duet Jamie Vardy dan Kelechi Iheanacho di lini serang.
MU membuka keunggulan terlebih dahulu lewat sontekan Mason Greenwoo di menit ke-19. Tendangan kerasnya tidak mampu dibendung Kasper Schmeichel.
Skor menjadi 0-1 untuk keunggulan Setan Merah.
Tak butuh waktu lama, Leicester City langsung menyamakan kedudukan lewat gol Youri Tielemans di menit ke-31. Skor kembali sama kuat 1-1 dan bertahan hingga babak pertama usai.
Baca Juga: Mutiara Hitam Dibekuk Bajul Ijo, Akun Instagram Persipura: Maaf Kami Kalah Lagi
Caglar Soyuncu menambah keunggulan bagi tuan rumah lewat golnya di menit ke-78. Skor kembali berubah 2-1.
Manchester United sempat menyamakan kedudukan lewat gol Marcus Rashford pada menit ke-82, namun sayang hanya semenit berselang, Jamie Vardie kembali mencetak gol untuk membuat tuan rumah unggul 3-2.
Menjelang laga berakhir, The Foxes kembali mencetak gol untuk memastikan kemenangannya atas MU lewat Patson Daka.
Skor 4-2 bertahan hingga peluit panjang dibunyikan.
Dengan hasil tersebut, Manchester United untuk sementara berada di posisi ke-5 klasemen Liga Inggris dengan poin 14.
Baca Juga: 17 Oktober Memperingati Hari Apa? Ada Hari Pemberantasan Kemiskinan Sedunia, Ini Sejarahnya!
Sementara Leicester City naik ke posisi 11 dengan poin 11.
Hasil buruk yang diterima MU ini membuat para pendukungnya naik pitam. Tagar #OleOut kembali berkumandang di Twitter dan Instagram.
Beragam komentar warganet pun bermunculan, mulai dari mengkritik, meluapkan emosi, hingga mengungkapkan kekecewaan.
“Manchester United adalah tim yang bergantung pada kualitas individu pemain. MU bukan sebuah tim,” tulis seorang warganet di postingan akun Instagram @manchesterunited.
“Bukan hasil yang kami inginkan, tetapi kami akan kembali (ke performa terbaik). Ini sangat menyebalkan,” tulis netizen lain.
“Seperti menyaksikan De Gea bermain sendiri tanpa pemain belakang,” sahut yang lain.***
