Network
ZONABANTEN.com - Siti Fadia mengaku bahwa dirinya sempat tertekan saat melawan di Jepang dalam laga Thomas Uber Cup 2020.
Pada wawancaranya seusai pertandingan Thomas Uber Cup 2020, Selasa 12 Oktober 2021, Siti Fadia mengungkapkan bahwa salah satu alasan kekalahan pertandingan kali ini dipengaruhi oleh rasa tertekan.
""Kami kalah karena tadi di poin-poin kritis, terutama di game kedua, kami malah kurang nekat, kurang berani, dan tertekan," ujar Siti Fadia.
Baca Juga: Walau Kalah, Putri KW Akui Cukup Puas Usai Melawan Jepang di Thomas Uber Cup 2020
Tidak dapat dipungkiri, tekanan pasti ada dalam pertandingan krusial yang terjadi hari ini yakni perebutan juara grup A Uber Cup 2020.
Berkesempatan tanding di partai kedua, Siti Fadia yang dipasangkan dengan Ribka Sugiarto harus menghadapi ganda putri unggulan Jepang Mayu Matsumoto dan Nami Matsuyama.
Tekanan tambahan juga pasti dirasakan oleh Siti dan Ribka ketika partai pertama tinggal putri belum berhasil mencetak poin untuk Indonesia.
Walaupun mengaku tertekan ketika bertanding melawan Jepang, Siti dan Ribka sudah tampil dengan sangat baik.
Baca Juga: Baim Wong Dihujat Warganet Karena Marahi Seorang Kakek, Begini Respons Sang Istri, Paula Verhoeven!
Siti dan Ribka sudah mengerahkan segala tenaganya, hal ini terlihat di set pertama yang mengalami rally cukup panjang.
Bahkan di set kedua pertandingan, Siti dan Ribka juga sempat memimpin perolehan poin atas Jepang.
Namun, pada akhirnya Siti dan Ribka harus menyerah atas Jepang dengan perolehan skor 14-21 dan 19-21.***
