Piala Dunia U17: Kalah di Semifinal, Pelatih Argentina U17 Tetap Bangga kepada Anak Didiknya

29 November 2023, 19:08 WIB
Kalah di Semifinal Piala Dunia U17, Pelatih Argentina U17 Tetap Bangga Kepada Anak Didiknya /Doc. LOC WCU17/NFL

ZONABANTEN.com - Pelatih Timnas Argentina U17, Diego Placente, tetap merasa bangga dengan para pemainnya meski meski gagal ke final Piala Dunia U17 2023, Selasa, 28 November 2023 di Stadion Manahan, Solo.

Langkah Argentina U17 ke final Piala Dunia U17 2023 dikandaskan Jerman U17 pada laga semifinal lewat babak adu pinalti.

Dalam laga yang dihelat di Stadion Manahan, Solo, Selasa (28/11/2023) sore, Argentina harus menyudahi perjalanannya di kejuaraan ini setelah kalah dramatis lewat adu penalti dengan skor 7-5.

Baca Juga: Piala Dunia U17: Pasca Kalahkan Argentina di Semifinal, Pelatih Jerman: Kami Datang untuk Menang

Sebelumnya, kedua tim sempat saling berbalas gol pada waktu normal yang berakhir sama kuat dengan skor 3-3.

Striker andalan La Albiceleste, Agustin Ruberto, sebetulnya menjadi bintang pada laga ini setelah mencetak hat-trick pada menit ke-36, 45+4’, dan 90+7’. Adapun tiga gol Die Mannschaft dicetak Paris Brunner (9’ dan 58’) serta Max Moerstedt (68’).

"Pertandingan ini sangat sulit. Saya sesungguhnya bermain dengan sangat baik. Kami mengalami beberapa situasi yang berpeluang menjadi gol, tapi sayangnya tidak terjadi," kata Placente dalam sesi konferensi pers usai pertandingan, Selasa, 28 November 2023 di Stadion Manahan, Solo.

"Duel kali ini juga sangat menguras fisik. Namun, setelah waktu normal berakhir, hasilnya imbang. Babak adu penalti harus dilakukan. Dan yang seperti kita tahu, penalti itu untung-untungan," ujarnya.

Pelatih berusia 46 tahun itu mengatakan, duel melawan Jerman memang berlangsung menarik.

Pasalnya, kedua tim sama-sama memaksimalkan karakter permainannya masing-masing di atas lapangan.

Baca Juga: Piala Dunia U17: Jerman Singkirkan Argentina, Sang Penyerang Sebut Ini Sebuah Keberuntungan

"Kami tahu pertandingan akan semakin intensif di level ini. Kami tidak mencetak gol dan pertandingan menjadi sulit. Saya rasa apa, kedua tim bermain dengan sangat baik dengan gaya masing-masing," katanya.

"Mereka melakukan serangan balik dan kami berusaha mengendalikan bola. Karena mereka memberikan tantangan fisik yang berat, kami membuat perubahan pada pemain. Para pemain bisa mengendalikan bola dan mengikuti iramanya," ujar dia.

Terlepas dari kegagalan Argentina untuk menciptakan sejarah di Piala Dunia U-17 2023, juru taktik yang pernah bermain di klub Bundesliga Jerman Bayer Leverkusen ini tetap bangga dengan perjuangan anak asuhnya yang bermain maksimal.

"Setelah laga yang menguras fisik ini, saya sangat bangga dengan para pemain yang berada di bawah bimbingan saya. Saya bisa mengatakan selamat kepada tim saya karena mereka telah memberikan yang terbaik. Saya merasa bangga dengan apa yang sudah mereka lakukan," katanya.

Baca Juga: Piala Dunia U17: Pelatih Mali U17 Sayangkan Keputusan Wasit yang Beri Kartu Merah Pemainnya

Dengan hasil ini, Argentina gagal menciptakan sejarah lolos ke partai final untuk pertama kalinya dalam sejarah keikutsertaan mereka di Piala Dunia U17.

Selanjutnya, di laga perebutan peringkat ketiga, Argentina menghadapi Mali yang harus mengakui keunggulan Prancis di semifinal Piala Dunia U17 2023.

Laga perebutan Peringkat Ketiga Piala Dunia U17 2023 sendiri akan digelar di Stadion Manahan, Solo, Jumat, 1 Desember 2023.***

Editor: Rahman Wahid

Sumber: FIFA

Tags

Terkini

Terpopuler