ZONABANTEN.com - Tokyo Verdy resmi memperkenalkan Pratama Arhan pada tanggal 25 Maret 2022 lalu.
Selain itu, Tokyo Verdy juga telah merilis video press conference peresmian Pratama Arhan di kanal YouTube mereka Minggu, 27 Maret 2022.
Selain itu, pengumuman peresmian dan perkenalan Pratama Arhan juga dilakukan di akun Twitter dan Instagram resmi Tokyo Verdy.
Namun, hingga pertandingan terakhir menghadapi Renofa Yamaguchi, 17 April 2022 lalu, Pratama Arhan masih belum menjalani debutnya.
Bahkan, mantan pemain PSIS Semarang tersebut masih belum masuk skuad list cadangan yang dibawa pelatih Takafumi Hori.
Beberapa adaptasi memang masih dibutuhkan oleh Arhan untuk bisa bermain bersama tim Tokyo Verdy. Apalagi ia baru memulai latihan bersama tim tersebut 23 Maret 2022 lalu.
Ditambah pula dengan kondisi bulan Ramadhan yang mungkin juga jadi faktor lain.
Namun, ada fakta yang cukup mencengangkan tentang pemain asing Tokyo Verdy musim ini.
Pemain asing yang dimiliki Tokyo Verdy seakan hanya jadi “pajangan” dan sekedar punya saja.
Nama pertama adalah penjaga gawang Matheus Vidotto. Penjaga gawang asal Brasil tersebut sebelumnya adalah andalan Tokyo Verdy dibawah mistar gawang.
Periode 2020 hingga 2021 adalah saat Matheus Vidotto menjadi penjaga gawang utama Tokyo Verdy.
Matheus Vidotto datang dari klub Brasil Figueirense tahun 2020. Saat itu, Tokyo Verdy masih dilatih oleh pelatih Hideki Nagai.
Total, ia bermain dalam 71 pertandingan dan kebobolan 96 gol dalam periode tersebut. Matheus Vidotto juga sanggup mencatatkan 20 cleansheet untuk Tokyo Verdy semenjak 2020 hingga 2021.
Namun, penunjukkan Takafumi Hori membuat posisinya mulai tergeser. Matheus masih mampu mempertahankan posisinya hingga akhir musim.
Matheus Vidotto masih mampu bermain di 10 pertandingan sisa musim lalu dibawah arahan Takafumi Hori.
Ia memainkan laga terakhir musim lalu saat Tokyo Verdy menang telak 1-4 atas Blaubitz Akita, 28 November 2021. Dalam pertandingan itu ia juga hanya bermain selama 21 menit.
Musim ini, Matheus Vidotto belum sama sekali diturunkan Takafumi Hori. Ia kalah saing dengan penjaga gawang asal Jepang Toru Takigawa dan Yuya Nagasawa.
Pemain asing lainnya adalah Byron Vasquez. Pemain asal Chili tersebut memiliki nasib yang lebih baik dari Pratama Arhan atau Matheus Vidotto.
Byron Vasquez total telah bermain di 8 pertandingan dari 9 laga Tokyo Verdy musim ini. Namun persoalannya, 7 dari 8 laga tersebut dimulai Vasquez dari bangku cadangan.
Hanya 1 pertandingan yang dimulai Byron Vasquez sebagai starting line up. Pertandingan tersebut adalah ketika Tokyo Verdy menyerah 1-3 dari Renofa Yamaguchi.
Sama seperti Pratama Arhan, Byron Vasquez juga baru saja didatangkan awal musim ini dari Iwaki FC.
Nampaknya, Pelatih Takafumi Hori lebih senang memainkan pemain lokal asal Jepang dalam starting line upnya.
Bagaimanapun peluang debut Pratama Arhan untuk Tokyo Verdy saat ini seluruhnya ada di tangan pelatih Takafumi Hori.
Informasi Menarik Lainnya KLIK DISINI***