Biaya Perbaikannya Rp1,25 Triliun, Bendungan di Sulteng Ini Sekarang Bisa Mengairi 8.180 Hektare Sawah

“Masyarakat di wilayah ini sudah sangat menunggu pemulihan bendungan dan saluran irigasi ini, di mana dari total 8.180 hektare baru kembali berfungsi 1.070 hektare,” ucap Suparji, Direktur Irigasi dan Rawa Direktorat Jenderal (Dirjen) Sumber Daya Alam (SDA) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

Secara administratif, Bendungan Gumbasa dan saluran irigasinya melayani lima kecamatan yang berada di Kabupaten Sigi dan Kota Palu, yaitu Kecamatan Gumbasa, Tanambulaya, Dola, Sigi Biromaru, dan Kecamatan Pulau Selatan.

Bendungan Gumbasa mulai dibangun pada 1931 silam dan awalnya hanya berupa free intake yang airnya berasal dari Sungai Gumbasa. Pada 1976 barulah bendungan ini dibangun secara permanen untuk meningkatkan produktivitas pertanian masyarakat setempat.***