Network
ZONABANTEN.com - Pengamat politik dari Universitas Al Azhar Indonesia, Ujang Komarudin berpendapat, bahwa keterlibatan generasi muda sangat diperlukan dalam upaya menjaga keamanan siber Pemilu 2024, dengan tujuan memastikan keamanan data masyarakat. “Cari anak bangsa yang ahli dan bertanggung jawab untuk bisa menjaga keamanan data siber,” kata Ujang, dikutip dari ANTARA pada Selasa, 13 Februari 2024.
Ujang menuturkan bahwa hingga saat ini, masih terdapat isu mengenai penetrasi data siber oleh pihak yang tidak bertanggung jawab, yang dapat mengakibatkan keprihatinan terkait penjualan data tersebut di pasar gelap.
Oleh karena itu, menurutnya, pemerintah harus menggandeng generasi muda yang memiliki keahlian dalam bidang teknologi informasi (TI) atau teknologi lainnya.
Baca Juga: Pentingnya Keamanan Sistem Data dalam Pemilu 2024, KPU RI Diminta Tidak Abai Tentang Serangan Siber
Hal ini diperlukan agar dapat menjaga keamanan data rahasia tersebut dan mencegah risiko diretas dengan lebih efektif.
“Perlu mencari ahli di bidangnya untuk bisa menjaga data siber tersebut agar pemilu berjalan dengan keadilan berintegritas dan tidak ada kecurangan,” ungkapnya.
Ujang menyarankan agar pemerintah terus aktif mencari talenta muda yang memiliki potensi dan keterampilan, baik yang sedang menempuh pendidikan di dalam negeri maupun di luar negeri.
Anak-anak ini diharapkan memiliki komitmen serta integritas dalam menjaga data negara khususnya dalam momen Pemilu 2024.
