Jadi Anggota FATF, Presiden Joko Widodo Berharap Indonesia Bebas dari Pencucian Uang dan Pendanaan Terorisme

ZONABANTEN.com – Jadi anggota FATF, Presiden Joko Widodo berharap Indonesia bebas dari pencucian uang dan pendanaan terorisme. Melalui kanal YouTube Sekretariat Presiden pada Senin, 6 November 2023, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan, bahwa Indonesia telah diterima sebagai anggota Financial Action Task Force (FATF).

Baca Juga: Presiden Joko Widodo Lakukan Pertemuan dengan Ketua Eksekutif WEF, Bahas Pentingnya AI dalam Diskusi Ekonomi 

FATF sendiri merupakan organisasi internasional yang berfokus pada pemberantasan pencucian uang dan pendanaan terorisme.

“Alhamdulillah, Indonesia diterima secara aklamasi sebagai anggota tetap ke-40 Financial Action Task Force (FATF),” ujar Presiden Jokowi.

Baca Juga: Mahfud MD Ungkap 491 ASN Kemenkeu Terlibat Pencucian Uang Hingga Rp349 Triliun 

Menurut Presiden, hal ini dapat meningkatkan pandangan positif luar negeri terhadap keuangan Indonesia. Dengan begitu, maka bagus untuk bisnis dan investasi di dalam negeri.

“Saya juga menyampaikan terima kasih kepada Komite Koordinasi Nasional Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang, serta pemangku kepentingan kunci lainnya, atas kerja keras dan komitmennya sehingga hal ini bisa terwujud,” imbuhnya.

Baca Juga: Terorisme Jadi Ancaman Besar Pemilu 2024, Kapolri Listyo Sigit Prabowo: Harus Menjadi Perhatian Serius