Network
ZONABANTEN.com - Pada Senin, 30 Oktober 2023 lalu, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengundang tiga bakal calon presiden (bacapres) Anies Baswedan, Ganjar Pranowo, dan Prabowo Subianto dalam acara makan siang bersama di Istana Presiden. Adanya acara itu oleh Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin dinilai bahwa sebagai kepala neara tentunya presiden tidak menghendaki terjadinya pembelahan.
Presiden juga ingin memberikan pengertian kepada kontestan agar bisa berkompetisi dengan adil, jujur dan tidak menciptakan konflik.
Maka, hal serupa juga akan dilakukan oleh Wapres Ma’ruf Amin. Mantan ketua umum MUI itu, juga telah menyampaikan undangannya kepada tiga calon wakil presiden yaitu Muhaimin Iskandar, Mahfud Md, dan Gibran Rakabuming Raka.
Baca Juga: Tiga Bacapres Anies, Ganjar, dan Prabowo Hadiri Undangan Makan Siang bersama Presiden Jokowi
Juru Bicara Wapres Masduki Baidlowi mengatakan, ketiga bakal cawapres sudah menerima undangan dan mengonfirmasi bisa hadir pada Senin, 6 Novemeber 2023 di Istana Wapres.
“Undangan sudah disampaikan ke masing-masing cawapres dan ketiganya sudah oke, terkonfirmasi oke,” terang Masduki.
Masduki menambahkan, bahwa rencana awal acara makan siang Wapres bersama tiga bakal Cawapres itu sebenarnya akan dilakukan bersamaan dengan waktu Presiden menjamu makan siang tiga bakal capres pada tiga hari yang lalu.
Namun, baik Wapres Ma'ruf Amin maupun dari ketiga bakal cawapres, keduanya tidak menemukan kecocokan jadwal. Menurut Ma'ruf Amin, hal itu bukan suatu perkara yang mudah.
Baca Juga: Tiga Cawapres Diundang Makan Siang Bersama Oleh Presiden, Ini Respon Mereka
Hingga akhirnya, rencana pertemuan makan siang itu sudah menemukan waktu yang tepat dan diputuskan pada Senin pekan depan.
Selain hanya berupa undangan jamuan makan siang bersama, dalam kesempatan itu Wapres ingin mengajak tiga cawapres untuk berdiskusi bersama mengenai upaya atau strategi dalam menciptakan suasana damai dan upaya meredam konflik saat berlangsungnya Pilpres 2024 nanti.
Sebab, menurutnya sikap para pendukung akan bergantung kepada para kontestan Pemilu. Oleh karena itu, sangat perlu mendiskusikan hal tersebut demi terlaksananya kompetisi yang sehat.
“Karena bagaimanapun kan di bawah itu bagaimana yang di atasnya, kontestan ini, baik partai pendukung, capres dan cawapres maupun tim pemenangan masing-masing. Nah, ini kalau bisa tensinya (turun). Suasana damai, dingin, pemilu kita tidak menimbulkan masalah,” ujar Wapres Ma’ruf Amin.***
