ZONABANTEN.com - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) memiliki sejumlah program untuk mendukung tumbuh kembang Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Indonesia. Hal tersebut merupakan prpgram pendampingan terhadap UMKM melalui pemanfaatan platform digital.
Kominfo terus melakukan berbagai upaya untuk mendukung UMKM di Indonesia, seperti menginisiasi UMKM Level Up yang merupakan sebuah program pendampingan dan fasilitasi UMKM yang dapat go online melalui digital mentoring dan business incubator.
Budi Arie Setiadi, selaku Menteri Komunikasi dan Informasi (Menkominfo) mengatakan bahwa Kementerian Kominfo juga mendukung Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI) yang telah memfasilitasi puluhan juta UMKM.
Baca Juga: Jelang KTT ke-43 ASEAN, Menkominfo Ajak Masyarakat untuk Mendukung Berbagai Agenda Nasional
Dari sisi pemanfaatan teknologi digital yang maksimal dan produktif, Kementerian Kominfo menghadirkan Gerakan Nasional Literasi Digital dan Program Digital Talent Scholarship (DTS) Entrepreneurship Academy (DEA).
Menurutnya, kedua program pelatihan tersebut ditujukan untuk pelaku UMKM.
“Kementerian Kominfo juga terus mendukung Gerakan Bangga Buatan Indonesia, dimana hingga Juni 2023 telah memfasilitasi 22 juta UMKM untuk on boarding ke ekosistem digital. Kegiatan literasi digital sendiri telah mengedukasi sekitar 4,7 juta peserta di seluruh Indonesia. Sementara Program Digital Entrepreneurship Academy (DEA) membekali pelaku UMKM dengan keterampilan dan keahlian kewirausahaan digital. Pada tahun 2023, telah ada 30 ribu pelaku usaha yang diberi pelatihan dan keterampilan digital,” tutur Budi dalam Talkshow Session AFPI UMKM Digital Summit 2023,pada Kamis 21 September 2023 di Smesco Indonesia, Jakarta Selatan.
Menkominfo menegaskan, bahwa UMKM mempunyai peran yang cukup besar bagi perekonomian di Indonesia yakni mencapai 61,7 persen dari total Produk Domestik Bruto (PDB) di Indonesia.