Dua Pelajar Putri NU Jadi Perwakilan Indonesia di Forum Internasional ECOSOC PBB

- 20 April 2023, 14:04 WIB
Whasfi Velasufah (kiri) dan Sururoh Uthman (kanan) peserta perwakilan Indonesia untuk forum ECOSOC Youth.
Whasfi Velasufah (kiri) dan Sururoh Uthman (kanan) peserta perwakilan Indonesia untuk forum ECOSOC Youth. /Nubzah Zaniyah
ZONABANTEN.com - Dua pelajar putri NU (Nahdatul Ulama) Whasfi Velasufah selalu Ketua Umum Pelajar Putri Nahdatul Ulama (IPPNU) dan Sururoh Uthman selalu Koordinator Hubungan Internasional IPPNU terpilih menjadi perwakilan dari Indonesia dalam kegiatan internasional yakni ECOSOC (Economic and Social Council) Youth Forum. Kegiatan ini akan diselenggarakan di Headquarter Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pada Selasa-Kamis 25-27 April 2023.
 
ECOSOC Youth Forum merupakan kegiatan yang diadakan oleh Dewan Ekonomi dan Sosial PBB yang bertujuan memberikan ruang bagi generasi muda di seluruh dunia dalam berpartisipasi untuk pembangunan berkelanjutan.
 
Forum ini akan membahas tema "Mempercepat Pemulihan dan Penyakit Coronavirus (COVID-19) dan implementasi penuh Agenda 2030 untuk Pembangunan Berkelanjutan". Forum ini juga akan meninjau kemajuan di bidang air bersih dan sanitasi (SDG 6), energi yang terjangkau dan bersih (SDG 7), industri, inovasi, dan infrastruktur (SDG 9), kota dan masyarakat yang berkelanjutan (SDG 11), dan kemitraan untuk tujuan (SDG 17).
 
 
Kegiatan ini juga bertujuan untuk mengumpulkan pemuda yang mewakili negaranya dalam persiapan KTT SDG's yang akan dilaksanakan di bawah naungan majelis umum pada bulan September. Pada kesempatan ini pemuda dari seluruh dunia yang menjadi perwakilan negaranya akan mendapatkan kesempatan untuk terlibat dengan perwakilan pemerintah, delegasi pemuda, pembuat kebijakan dan pemangku kepentingan dalam masyarakat sipil dan sektor swasta.
 
Menurut Whasfi Velasufah, kegiatan ECOSOC Youth Forum menjadi kesempatan yang luar biasa karena terpilih menjadi perwakilan Indonesia untuk menyuarakan aspirasi soal pentingnya peran pemuda dalam pembangunan berkelanjutan di forum internasional yang juga dihadiri oleh generasi muda di seluruh dunia.
 
Kegiatan yang akan dilaksanakan tiga hari ini memiliki agenda sesi pleno serta diskusi interaktif berbasis tematik dan regional. Para peserta diundang untuk berbagi praktik terbaik, pelajaran yang bisa diambil dari forum ini, juga solusi serta ide kreatif dan inovatif untuk implementasi agenda 2030 yang bertujuan untuk pembangunan berkelanjutan. Pembangunan berkelanjutan akan ditinjau oleh Dewan Ekonomi dan Sosial dan Forum Politik tingkat Tinggi pada Juli 2023. Peserta forum ECOSOC berkesempatan untuk berkontribusi dalam proses persiapan KTT SDG pada 27 April 2023.
 
 
Whasfi Velasufah menambahkan bahwa kesempatan ini membuat perempuan muda NU semakin terukur dalam mendorong implementasi pembangunan berkelanjutan atau sustainable development goals.
 
Peserta lainnya pada forum ini, Sururoh Uthman mengatakan bahwa dirinya dan Whasfi Velasufah sudah siap untuk memaparkan beberapa inisiatif yang telah dilakukan oleh pelajar NU dalam menjaga keberlanjutan lingkungan dan mendorong partisipasi pemuda dalam pembangunan berkelanjutan termasuk didalamnya spiritual ecology dan environmental faith. 
 
Dengan berpartisipasi pada forum ECOSOC youth forum, Whasfi dan Sururoh berharap mendapatkan wawasan yang lebih luas dan keterampilan baru guna mendorong peran pemuda dalam pembangunan berkelanjutan. Mereka juga berharap setelah mengikuti kegiatan ini, akan memperkaya diskusi dan inisiatif yang dilakukan pelajar NU dan masyarakat pada umumnya dalam memajukan pembangunan Indonesia.***

Editor: Rismahani Ulina Lubis

Sumber: nu.or.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x