Network
ZONABANTEN.com - Anak petinggi Polri menabrak pelajar hingga tewas, polisi menyebut bahwa korban yang salah.
Korban tersebut adalah Muhammad Syamil Akbar yang berusia 18 tahun. Ia tewas dalam kecelakaan lalu lintas ketika sepeda motornya ditabrak oleh Mercedes Benz GLA yang dikemudikan oleh IMM, anak petinggi Polri, Kombes Abu Bakar Tertusi, dan artis senior Ira Riswana.
Orang tua Syamil telah memberikan pernyataan tentang kecelakaan yang menimpa anaknya. Nurhayati selaku ibu korban menjelaskan bahwa sang pengemudi mobil tidak menunjukkan niat baik untuk menyelesaikan kasus tersebut.
Walaupun Nurhayati telah menerima tawaran untuk menyelesaikannya dengan cara kekeluargaan agar kasus ini berakhir damai, ia enggan dan tetap teguh pendirian bahwa pelaku tidak memiliki niat baik atas kejadian ini.
Baca Juga: Polri Buka Pendaftaran Tahun 2023, Berikut Link Pendaftaran dan Link Persyaratan untuk Semua Jalur
Nurhayati juga menambahkan bahwa pada Rabu pekan lalu, Satlantas wilayah Jakarta Selatan menemuinya dan menjelaskan kronologi kejadian tersebut. Pihak Satlantas menjelaskan bahwa Syamil memang bersalah karena telah menerobos lampu merah.
“Yang jelas anak polisi itu betul. Kita bicara fakta yang ada di lapangan. Siapa yang salah dan siapa yang benar, bisa dilihat berdasarkan apa yang terjadi di lapangan,” ujar Bayu Marfindo selaku Kasat Lantas Polres Metro Jakarta.
Walaupun Syamil sudah terbukti melakukan kesalahan, ibu korban tetap mengajukan tuntutan dan pertanggungjawaban dari sang pengemudi Mercedes Benz GLA.
Nurhayati juga bertanya mengapa polisi hanya fokus kepada Syamil, ia pun bertanya mengapa pengemudi tersebut tidak ditahan dan tidak diperiksa lebih lanjut.
Baca Juga: Ikuti Sosialisasi Penerimaan Polri, Siswa-siswi Kelas XII SMAN 1 Tebing Hadiri Acara dengan Antusias
