ZONABANTEN.com – Menteri BUMN Erick Thohir menyatakan Pertamina siap untuk memindahkan TBBM (Terminal BBM) Plumpang di Koja, Jakarta Utara ke tanah milik Pelindo. Hal ini disampaikannya usai rapat dengan Wakil Menteri BUMN I Pahala Nugraha Mansury dan Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati. Menurut Erick Thohir, pihaknya akan berkoordinasi dengan pihak Pelindo untuk memastikan lahan mana yang siap dibangun pada akhir 2024. Pembangunan juga membutuhkan waktu 2 sampai 2,5 tahun sampai selesai.
Ia mengatakan bahwa pemindahan TBBM Plumpang adalah langkah dalam menindaklanjuti kesepakatan rapat yang telah dilaksanakan dengan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy, dihadiri juga rapat itu Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono, Menteri BUMN Erick Thohir, dan Wakil Menteri BUMN I Pahala Nugraha Mansury serta Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati.
Rapat ini diselenggarakan dengan tujuan rapat masing-masing untuk mendapatkan kesepakatan bersama dengan dorongan dari presiden untuk memprioritaskan perlindungan kepada rakyat sekitar.
Pertamina juga memastikan perlindungan kepada masyarakat sekitar terutama korban-korban kebakaran dengan memastikan penyewaan rumah bagi mereka dan membantu kehidupan mereka untuk beberapa bulan kedepan sampai ada kebijakan lainnya.
Pertamina akan membuat zona aman di sekitar objek-objek vital nasional Pertamina, tidak hanya di Plumpang, namun juga di lokasi-lokasi lainnya seperti di Semarang dan Balongan.
Menurut Erick Thohir, jarak aman untuk di Plumpang adalah 50 meter dari pagar. BUMN meyakini bahwa keselamatan masyarakat merupakan hal yang penting sehingga hal ini akan menjadi solusi bersama.
Baca Juga: Kartu Prakerja 2023 Gelombang 49 Dibuka, Berikut Rincian Keuntungannya yang Hampir Capai UMR
Seperti yang diketahu bahwa akibat insiden kebakaran yang terjadi di Terminal BBM Plumpang pada 4 Maret 2023 menimbulkan banyak korban jiwa dan luka. Hingga rumah di dua rukun warga (RW) harus kehilangan rumahnya karena hangus terbakar. ***