Wamenag Jelaskan Tiga Dimensi Kemabruran saat Iringi Kepulangan Kloter Pertama Jemaah Haji

- 15 Juli 2022, 14:19 WIB
Iringi Kepulangan Kloter Pertama Jemaah Haji, Wamenag Jelaskan Tiga Dimensi Kemabruran
Iringi Kepulangan Kloter Pertama Jemaah Haji, Wamenag Jelaskan Tiga Dimensi Kemabruran /Instagram @kemenag_ri

Kemudian yang kedua adalah dimensi insaniyah, yang menurutnya kemabruran haji akan menyempurnakan nilai-nilai kemanusiaan. Sehingga, orang yang berhaji menjadi semakin baik akhlak dan budi pekertinya.

Baca Juga: 16 Juli Ada Hari Ular Sedunia: Bantu Orang Lain Mengenal Reptil Ini beserta Kontribusinya pada Dunia

"Hal ini, antara lain ditandai dengan semangat memberi kedamaian atau afsus salam; menjaga ucapannya atau athyabul kalam; dan kemauan berbagi dan memberi makan atau ith'amuth tha'am," sambung Wamenag.

Lalu yang ketiga adalah dimensi wathaniyyah. Sa’adi menjelaskan bahwa ibadah haji menumbuhkan dan menguatkan rasa cinta tanah air.

Meskipun di tanah suci banyak tempat-tempat mustajabah untuk berdoa, ada Ka'bah, Masjidil Haram, Mas'a, Multazam, Maqam Ibrahim, dan lainnya, namun tetap saja ada kerinduan untuk kembali ke tanah air.

Hal tersebut merupakan cerminan dari nilai keimanan yang tidak bisa dipisahkan.

Baca Juga: Lirik Lagu ‘SNEAKERS’ ITZY, Lagu Tentang Gadis yang Percaya Diri

"Allah menciptakan Indonesia sungguh luar biasa. Indah alamnya, ramah masyarakatnya, murah senyum, sopan santun, agamis dan religius. Mari kita tingkatkan rasa cinta kita kepada tanah air kita," terangnya.

Di samping itu, Wamenag juga menyampaikan permohonan maaf dari Menag, Yaqut Cholil Qoumas bila ada kekurangan dalam pelayanan ibadah haji.

Wamenag pun berharap, di tahun selanjutnya Kerajaan Arab Saudi bisa menaikkan kuota untuk jemaah Indonesia.

Halaman:

Editor: Bunga Angeli

Sumber: Kemenag


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x