Ganjar Pranowo Kirim Bantuan Logistik Untuk 23.000 Santri Di Jateng

- 14 Mei 2020, 10:30 WIB
GUBERNUR Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, bantu logistik santri di Jawa Tengah yang tidak pulang kampung.*
GUBERNUR Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, bantu logistik santri di Jawa Tengah yang tidak pulang kampung.* /EVIYANTI//PR/

Mereka adalah patriot bangsa, taat dengan anjuran pemerintah, rela tidak pulang.

Sehingga hidupnya harus kita jamin. Saya berpesan pada pengurus pondok pesantren untuk menjaga agar tidak pulang, ngaji saja di pondok," tegasnya.

 Baca Juga: Kemensos: Data yang Diterima Bukan Data Reguler Penerima Bantuan Pemda

Selain penyerahan bantuan untuk para santri, dalam kesempatan itu juga diserahkan bantuan 2000 paket sembako dari berbagai Lembaga Amil Zakat (LAZ) Jawa Tengah kepada Pemkot Semarang.

 Selain para santri, Ganjar juga memastikan bantuan pada masyarakat yang membutuhkan berjalan. Hari ini, bantuan provinsi untuk beberapa kota di Jawa Tengah juga sudah diberikan.

"Untuk kawan-kawan kita yang ada di Jabodetabek, kami juga akan segera kirim bantuan. Insyaalah minggu depan kami kirim agar mereka di sana terjamin," tutupnya.

Sementara itu, salah satu pengurus pondok pesantren Al-Mas'udiyah Bandungan Semarang, Muhammad Tohirudin mengatakan, bantuan dari pemerintah itu sangat membantu para santri. Di pondoknya, ada 340 santri yang tidak pulang.

"Jadi bantuan ini sangat membantu kami yang tidak pulang ini. Soalnya sekarang sedang susah, kiriman dari rumah juga seret," imbuhnya

Tohirudin menerangkan, jumlah total santri di pondok pesantrennya sekitar 1800 santri. Mayoritas santri yang berasal dari daerah dekat pondok, diperbolehkan untuk pulang.

"Tapi yang dari jauh dan luar kota atau luar pulau tidak bole pulang. Apalagi yang daerahnya sudah ditetapkan sebagai zona merah. Kami meminta mereka semua tetap di pondok dan ngaji bersama," jelasnya.*** (Eviyanti)

Halaman:

Editor: Bondan Kartiko Kurniawan

Sumber: Pikiran-Rakyat.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah