"Jumlah tempat tidur di Indonesia ada sekitar 400 ribu, 30 persen atau 120 ribu kita dedikasikan untuk Covid-19," kata Menkes.
Baca Juga: Harga Cabai Masih Mahal, Tangsel Tunggu 'Sinyal' Pusat Untuk Bazar Murah
"Sekarang yang terisi sekitar 240-250 ribu tempat tidur. Jadi masih ada room sekitar 110 ribu yang sebelumnya memang sudah kita alokasikan untuk Covid-19," ucapnya.
Kemudian, Kementerian Kesehatan pun telah mendistribusikan sekitar 16 ribu oksigen konsentrator atau setara 800 ton per hari.
Oksigen medis ini disalurkan ke rumah sakit-rumah sakit untuk perawatan pasien Covid-19, terutama rumah sakit yang kesulitan mengakses oksigen cair.
"Kita juga sudah menerima dan sedang memasang 31 oksigen generator. Saat ini 70 persen sudah selesai. Ini oksigen medis yang besar, bahkan bisa mengakomodir kebutuhan satu rumah sakit," ujar Menkes.
Seperti diketahui, oksigen merupakan kebutuhan esensial bagi perawatan pasien Covid-19, terutama saat serangan varian delta pada pertengahan tahun 2021 lalu.
Kelangkaan pasokan oksigen sempat terjadi, baik di rumah sakit maupun bagi pasien yang isolasi mandiri di rumah, sehingga berdampak terhadap pasien.
Kebutuhan obat terapi bagi pasien Covid-19 juga sempat mengalami lonjakan signifikan saat kenaikan kasus positif pada pertengahan tahun 2021 lalu.