Network
ZONABANTEN.com – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melaporkan bahwa kemungkinan terjadi gempa di Pacitan meningkat.
Menurut laporan Kepala BMKG, Profesor Dwikorita Karnawati, intensitas gempa di Pacitan beberapa waktu terakhir meningkat, bahkan mencapai 85 kali dalam satu bulan terakhir.
Hasil akhir kajian ilmiah BMKG menyebutkan bahwa gempa bermagnitudo 8 skala richter akan terjadi di dasar laut, sehingga memungkinkan terjadinyas gelombang tsunami yang bisa mencapai hingga ke pusat kota Pacitan.
Baca Juga: Sinopsis The Prison, Dipenjara Gegara KORUP, Eh Mantan Detektif Ini Malah Jadi Penguasa
Tak hanya itu, berdasarkan catatan sejarah Kabupaten Pacitan ternyata pernah dilanda gelombang tsunasi pada tahun 1840.
BMKG mengingatkan bahwa kejadian yang hampir dua abad yang lalu itu merupakan siklus yang akan terjadi kembali.
Dwikorita memprediksi terjadinya gempa di Pacitan didasarkan pada Kajian Ilmiah gempa bumi di Fukushima, Jepang.
Dalam kajian ilmiah tersebut diprediksi bahwa gempa bumi baru akan terjadi pada puluhan sampai ratusan tahun ke depan.
Baca Juga: Sinopsis Bullet to the Head, SADIS! Pembunuh Bayaran Habisi Polisi Kotor di News Orleans
Faktanya gempa bumi di Fukushima justru terjadi 10 tahun setelah kajian itu dirilis. Fukushima pernah diguncang gempa dengan magnitudo sebesar 7,3 skala richter.
