Gunung Merapi Meluncurkan Awan Panas dan Lava Pijar Ke Arah Barat Daya

- 24 Februari 2021, 09:27 WIB
Gunung Merapi muntahkan awan panas dan lava pijar, Rabu, 24 Februari 2021
Gunung Merapi muntahkan awan panas dan lava pijar, Rabu, 24 Februari 2021 /Twitter/@BPPTKG/

ZONA BANTEN - Dini hari tadi, Gunung Merapi yang terletak di perbatasan Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa Tengah selama periode pengamatan Rabu, 24 Februari 2021, pukul 00.00 sampai 06.00 WIB

Gunung Merapi terlihat mengeluarkan awan panas guguran dan lava pijar ke arah barat daya, ke arah hulu Kali Krasak dan Boyong.

Hal tersebut menurut pengamatan Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG), dan kabarnya selama periode itu awan panas guguran Merapi diperkirakan meluncur sejauh 800 meter dan lava pijarnya meluncur sejauh 700 meter.

Kepala BPPTKG Hanik Humaida dalam keterangan persnya mengatakan bahwa Merapi pada pukul 06.31 WIB mengeluarkan awan panas guguran dengan amplitudo 31 mm dan durasi 88 detik.

Baca Juga: Gempa 5,3 Magnitudo Kembali Guncang Sulawesi Utara

"Tinggi kolom tak teramati karena puncak berkabut," kata Hanik.

Diketahui selama pengamatan, gunung api aktif itu juga terdeteksi mengalami 39 gempa guguran dengan amplitudo 4 sampai 30 milimeter selama 11 sampai 121 detik.

Hingga kini BPPTKG masih mempertahankan status Gunung Merapi pada Level III atau Siaga.

Sejauh ini guguran lava dan awan panas Gunung Merapi diperkirakan bisa berdampak ke wilayah sektor selatan-barat daya yang meliputi Sungai Kuning, Boyong, Bedog, Krasak, Bebeng, dan Putih.

Diperkirakan saat terjadi letusan, lontaran material vulkanik dari Gunung Merapi dapat menjangkau daerah dalam radius tiga kilometer dari puncak gunung.***

Editor: Rizki Ramadhan

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x