BMKG: Dipicu Angin Kencang, Gelombang Tinggi Hantam Kawasan Bisnis Manado

- 17 Januari 2021, 23:36 WIB
Ombak besar menghantam pesisir pantai Manado hingga menyebabkan air laut masuk dan membanjiri kawasan bisnis Megamas dan Manado Town Square (Mantos) pada pada Minggu Sore hingga malam (17/1/2021).
Ombak besar menghantam pesisir pantai Manado hingga menyebabkan air laut masuk dan membanjiri kawasan bisnis Megamas dan Manado Town Square (Mantos) pada pada Minggu Sore hingga malam (17/1/2021). /Tangkapan Layar Instagram @ndorobeii

ZONABANTEN.com - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menjelaskan penyebab banjir rob yang terjadi di kawasan bisnis Kota Manado pada Minggu (17/1/2021) sore akibat angin kencang yang terjadi di wilayah Sulawesi Utara.

Koordinator Operasional Stasiun Meteorologi Sam Ratulangi Manado, Ben Arther Molle di Manado sebagaimana dilansir dari Antara mengatakan berdasarkan data normal gelombang untuk bulan Desember, Januari dan Februari, rerata tinggi gelombang signifikan berkisar anara 1,25 – 2,50 meter.

Kondisi angin memang pada puncaknya hari ini yaitu berkisar antara 15-30 knot atau sekitar 30-60 kilometer per jam.

Baca Juga: Dihantam Ombak Besar, Warga Diminta Jauhi Kawasan Bisnis Kota Manado

Baca Juga: Diduga Bocor, Data Pribadi Pengguna Facebook, Instagram, hingga LinkedIn Tersebar Luas

Hingga beberapa hari ke depan angin kencang masih berpotensi terjadi namun intensitasnya tidak sekuat hari ini, reratanya berkisar 10-20 knot.

Lebih lanjut Ben menjelaskan naiknya air laut ke daratan di kawasan bisnis Manado Town Square dan kawasan Megamas karena akumulasi dari tinggi gelombang, angin kencang serta topografi kawasan tersebut yang tergolong rendah.

“Di kawasan itu juga ada reklamasi, topografi rendah dan tidak ada mangrove atau bakau. Hal seperti ini (banjir rob) akan terjadi di kawasan ini apabila terjadi angin kencang dengan tinggi gelombang signifikan,” katanya.***

Editor: Bunga Angeli

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x