4 Wanita Hamil di antara 20 Korban Tewas Tenggelam Usai Kapal yang Mereka Tumpangi Terbalik

- 26 Desember 2020, 07:36 WIB
Ilustrasi Wanita Tenggelam
Ilustrasi Wanita Tenggelam /Francessa Zama/Pexels

ZONABANTEN.com - sebanyak 4 wanita yang diketahui tengah hamil tewas tenggelam usai kapal yang mereka tumpangi terbalik di lautan.

"Keempat wanita termasuk di antara 20 migran yang jenazahnya ditemukan di lepas pantai Tunisia setelah kapal penyelundup mereka tenggelam," kata pihak berwenang Tunisia Jumat 25 Desember 2020.

Hingga saat ini upaya pencarian terus dilakukan untuk menemukan 13 orang lainnya yang diyakini hilang.

"Sebanyak Sembilan belas dari 20 migran yang tewas dalam insiden pada hari Kamis tersebut adalah perempuan," ujar Mourad Torki, juru bicara pengadilan untuk wilayah Sfax di Tunisia tengah.

Baca Juga: Laporan Cuaca Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi Sabtu, 26 Desember 2020

Petugas penjaga pantai dan nelayan lokal mengangkat jenazah para korban dan membawanya ke pantai.

Selanjutnya merek memindahkan para korban ke dalam kantong mayat, untuk kemudian dibawa ke rumah sakit terdekat tempat autopsi dilakukan.

"Empat migran mampu diselamatkan, satu orang saat ini tengah dalam perawatan, sementara satu orang lainnya melarikan diri dari rumah sakit," kata Torki.

Perahu naas yang ditumpangi para korban diketahui kelebihan muatan dan dalam kondisi yang buruk.

"Perahu tersebut membawa 37 orang, tiga warga Tunisia dan lainnya dari sub-Sahara Afrika," kata Torki menambahkan.

Kapal penjaga pantai dan penyelam angkatan laut sedang mencari ketiga belas orang yang hilang.

Baca Juga: Inilah Lamaran Cinta Untuk 12 Zodiak Di Tahun 2021

Namun dalam pencarian yang dilakukan pada hari Jumat, mereka tidak menemukan mayat atau korban baru.

Pencarian para korban sempat dihentikan karena terkendala angin kencang dan gelombang tinggi.

Pihak berwenang Tunisia mengatakan mereka telah mencegat beberapa kapal penyelundup migran baru-baru ini, tetapi jumlah mereka terus meningkat, terutama antara wilayah Sfax dan pulau Lampedusa di Italia.

Kapal penyelundup migran sering berangkat dari pantai Tunisia dan negara tetangga Libya membawa orang-orang dari seluruh Afrika.

Kebanyakan para migran melarikan diri dari negara mereka karena kesulitan ekonomi berkepanjangan yang terjadi di daerah asalnya.***

Editor: Rizki Ramadhan

Sumber: AP News


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x