“Kita menolak agama sebagai sumber konflik dan perpecahan, semua dimulai dari Kementiran Agama ini,” kata Yaqut.
Untuk itu Yaqut meminta kita membangun sikap toleransi dan kerja sama dari jajaran Kementrian Agama mewujudkan sikap antidiskriminasi.
“Saya akan minta kerja sama dari bapak ibu sekalian dalam mewujudkan cita-cita terhormat ini dan kita harus mebuat sejarah. Kelak sejarah mencatat kita di sini pada sisi yang benar dalam sejarah, yang mebuktikan itu kinerja pengabdian kepada bangsa dan negara,” pungkasnya.***