Segera Cek, Kemnaker Sebut 5 Penyebab BLT BPJS Ketenagakerjaan Gelombang 2 Bakal Gagal Transfer

16 Oktober 2020, 16:07 WIB
Segera Cek, Kemnaker Sebut 5 Penyebab BLT BPJS Ketenagakerjaan Gelombang 2 Bakal Gagal Transfer /PIxabay

ZONABANTEN.com - Dana bantuan BLT BPJS Ketenagakerjaan gelombang 2 rencananya akan ditransfer oleh Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) pada akhir Oktober 2020.

Dana bantuan BLT BPJS Ketenagakerjaan gelombang 2 akan disalurkan kepada rekening yang sudah diserahkan oleh BP Jamsostek.

Dijelaskan oleh Kemnaker ada 5 hal yang dapat menyebabkan terhambatnya proses pencairan dana BLT BPJS Ketenagakerjaan seperti yang terjadi pada saat pencairan gelombang pertama. 

Menurut Kemnaker ada 5 kendala pada pencairan dana BLT BPJS Ketenagakerjaan gelombang 2 dapat disebabkan oleh :

Baca Juga: Valentino Rossi Absen di MotoGP Aragon, Jorge Lorenzo Buka Peluang

1. Rekening tidak sesuai NIK 
2. Rekening yang sudah tidak aktif 
3. Rekening pasif 
4. Rekening yang tidak tercatat 
5. Rekening telah dibekukan oleh Bank

 

 

Melansir dari Mantra Sukabumi (PRMN) dalam artikel Kemnaker Pastikan BLT BPJS Ketenagakerjaan Gelombang 2 Tidak Akan Ditransfer ke 5 Rekening Ini , Kemnaker meminta calon penerima BLT BPJS Ketenagakerjaan gelombang 2 mengetahui dan mengecek rekening yang didaftarkan.

Baca Juga: Es Baru Bisa Mengecilkan Pori-pori Besar ? Cek Faktanya Disini

Selain itu untuk memastikan pekerja juga bisa mengecek di link yang sudah disiapkan pemerintah melalui Kemnaker, yakni:

1. https://bsu.kemnaker.go.id
2. https://kemnaker.go.id
3. https://account.kemnaker.go.id/auth/login
4. Login melalui BPJSTK Mobile
5. Login melalui Website Website sso.bpjsketenagakerjaan.go.id.

Seperti diketahui, pada gelombang 1 Kemnaker telah mencairkan dana BLT BPJS Ketenagakerjaan kepada 11.950.300 pekerja atau sebesar 97,37 persen dari total penerima sebanyak 11,6 juta orang.

"Hingga tanggal 12 Oktober 2020, subsidi gaji/upah telah tersalurkan kepada 11,9 juta pekerja. Kita terus mendorong agar pihak perbankan dapat mempercepat proses penyalurannya," ujar Menaker Ida di Jakarta pada Selasa, 13 Oktober 2020.

Rinciannya, Kemnaker telah menyalurkan BLT BPJS tahap 1 kepada 2.485.687 penerima atau 99,43 persen dari total penerima 2,5 juta.

Kemudian pada tahap 2, Kemnaker telah mencairkan BLT BPJS kepada 2.981.553 penerima atau 99,38 persen dari total 3 juta penerima.

Lalu untuk tahap 3 pencairan BLT BPJS telah mencapai 3.476.361 penerima atau 99,32 persen dari total 3,5 juta penerima.

Selanjutnya pada tahap 4 pencairan BLT BPJS baru mencapai 2.579.703 penerima atau 97,20 dari total penerima 2,65 juta.

Terakhir pada tahap 5 pencairan BLTS BPJS Ketenagakerjaan mencapai 427.016 penerima atau 69,03 persen dari total penerima 618.588 orang.** (Adriana)

Editor: Bondan

Sumber: Mantra Sukabumi

Tags

Terkini

Terpopuler