Polemik Ritual di IKN Nusantara, Jokowi: Penyatuan Tanah dan Air Bentuk Kebinekaan dan Persatuan

15 Maret 2022, 13:30 WIB
Ritual simbolisasi penyatuan tanah dan air di Titik Nol IKN Nusantara / kominfo /

ZONABANTEN.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan ritual simbolisasi penyatuan tanah dan air Nusantara bersama para gubernur atau yang mewakili dari 34 provinsi, Senin, 14 Maret 2022.

Presiden dan Ibu Negara Iriana Joko Widodo tiba di Kawasan Titik Nol Kilometer Ibu Kota Nusantara (IKN), Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur, sekitar pukul 09.37 WITA.

Para Gubernur atau yang mewakili kemudian menyerahkan tanah dan air yang telah dibawa dari masing-masing daerah kepada Presiden.

Baca Juga: Jelang Ramadan dan Idulfitri, Pemerintah Kebut Vaksinasi Covid 19

Selanjutnya, Kepala Negara menyatukannya di dalam sebuah wadah berwarna emas, bejana Nusantara.

Mengawali prosesi, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyerahkan tanah dan air dari daerahnya, untuk kemudian diikuti oleh Gubernur Aceh, Gubernur Papua, dan gubernur-gubernur lainnya satu per satu.

Gubernur Kalimantan Timur Isran Noor menjadi gubernur terakhir yang menyerahkan tanah dan air kepada Kepala Negara.

Baca Juga: Tes Kepribadian: Temukan Aspek Tersembunyi dari Kepribadianmu dengan Memilih Daun Berwarna

Uniknya dari prosesi ini adalah tanah dan air dari tiap daerah dibawa dengan menggunakan wadah yang menjadi ciri khas dari daerah masing-masing.

Hal ini juga melambangkan kekayaan budaya Indonesia sebagai sebuah negara besar sekaligus simbolisasi bahwa IKN akan menjadi kota bagi semua.

Dalam sambutannya, Jokowi menyampaikan, Penyatuan tanah dan air dari seluruh provinsi di Indonesia menjadi tonggak sejarah bagi bangsa Indonesia dalam rangka mewujudkan cita-cita besar, yakni pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN).

Baca Juga: Tes Kepribadian: Warna Mata Menceritakan Banyak Tentang Kepribadian Kamu

“Pada hari ini Senin 14 Maret 2022 kita hadir bersama sama di sini dalam rangka sebuah cita-cita besar dan pekerjaan besar yang akan kita segera mulai yaitu pembangunan Ibu Kota Nusantara,” ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut, hadir seluruh gubernur atau yang mewakili dari 34 provinsi dan juga 15 tokoh masyarakat dari Kalimantan Timur.

Seluruh gubernur membawa tanah dan air dari daerahnya untuk kemudian diserahkan kepada Kepala Negara.

Baca Juga: Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 24 Diperkirakan Buka 17 Maret 2022, Simak Persyaratan dan Cara Daftarnya

Presiden Joko Widodo menjelaskan bahwa simbolisasi penyatuan tanah dan air dari seluruh provinsi di Indonesia tersebut merupakan sebuah bentuk kebinekaan yang dimiliki Indonesia.

Selain itu, juga merupakan lambang persatuan erat seluruh bangsa Indonesia.

“Ini merupakan bentuk dari kebinekaan kita dan persatuan yang kuat di antara kita dalam rangka membangun Ibu Kota Nusantara ini. Kolaborasi antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, TNI, Polri, swasta, dan seluruh masyarakat dalam mendukung pembangunan ibu kota negara ini akan sangat membantu agar apa yang kita cita-citakan ini bisa segera terwujud,” jelasnya.

Baca Juga: Airlangga Hartanto Bungkam Atas Kasusnya, Haris Pertama Berkicau Cari Keadilan

Presiden pun menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh gubernur, lembaga-lembaga tinggi negara, MPR RI, DPR RI, DPD RI, Mahkamah Agung, Mahkamah Konsitusi, Badan Pemeriksa Keuangan, Komisi Yudisial dan seluruh komponen masyarakat dalam mendukung dimulainya pembangunan Ibu Kota Nusantara.

“Mudah-mudahan kita berdoa semoga hidayah dan barokah dari Allah Swt., memberikan kemudahan dan kelancaran kita dalam membangun Ibu Kota Nusantara ini. Terima kasih,” tandasnya.

Usai acara tersebut, Presiden Joko Widodo, Ibu Iriana Joko Widodo, beserta para gubernur dan sejumlah menteri yang hadir menanam pohon bersama.

Baca Juga: Tes Kepribadian: Panjang Jari Manis akan Ungkap Banyak Rahasia Tentang Kepribadian Kamu

Presiden tampak menanam pohon meranti merah, sementara Ibu Iriana menanam pohon kamper.

Adapun para gubernur menanam pohon yang menjadi ciri khas dari daerah masing-masing.

Turut hadir dalam kesempatan tersebut antara lain Ketua MPR Bambang Soesatyo, Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Investasi Bahlil Lahadalia, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya Bakar, Menteri PPN/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Kepala Otorita IKN Bambang Susantono, dan Wakil Kepala Otorita IKN Dhony Rahajoe.***

Editor: IDHY ADHYANINDA SUGENG MULYANDINI

Sumber: Kominfo

Tags

Terkini

Terpopuler