Tak Lagi Non-Tunai, Bansos BPNT 2022 Kini Berupa Cash Rp600 Ribu, Begini Alasan Pemerintah...

25 Februari 2022, 05:43 WIB
Masyarakat Blora sedang menerima BPNT dalam bentuk cash/blorakab.go.id /

ZONABANTEN.com – Beberapa bantuan sosial (bansos) dari pemerintah dikabarkan sudah cair pada Februari 2022 ini. Salah satunya adalah Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT).

Namun, ada yang berbeda pada penyerahan BPNT kali ini dibandingkan periode sebelumnya.

Bansos BPNT 2022 sebesar Rp600.000 tersebut malah berwujud uang tunai yang langsung diserahkan ke tangan masyarakat.

Hal ini diketahui dari kabar BPNT 2022 yang tengah disalurkan oleh bupati Blora, H.Arief Rohman, S.IP, M.Si kepada para warganya.

Baca Juga: Cek Bansos 2022, Pastikan Sudah Terdaftar dalam DTKS Melalui Cara Berikut

Penyaluran BPNT 2022 secara cash di Blora mulai disalurkan pada Minggu, 20 Februari 2022.

Uang Bansos BPNT 2022 yang langsung diterima masyarakat Blora itu pun disalurkan secara kontan melalui PT. Pos Indonesia.

Penyaluran BPNT 2022 yang diperuntukkan bagi masyarakat Blora di-launching oleh Arief di Kantor Kelurahan Kunden, Kecamatan Blora.

Dalam penyaluran BPNT 2022, Bupati Blora menyampaikan kepada para penerima BPNT supaya memakai uang tersebut untuk pemenuhan kebutuhan pangan keluarga.

Baca Juga: Nabung di Bank Sampah, Solusi Atasi Persoalan Sampah yang Kian Pelik

“Ini panjenengan dikasih uangnya langsung, cash, diharapkan belanjanya sesuai dengan kebutuhan rumah tangga dan tetap dalam rangka menopang ketahanan pangan keluarga, seperti untuk beli beras, telur, dan sebagainya,” jelas Arief.

Arief juga menggencarkan pemerataan vaksinasi di wilayahnya. Dalam upayanya tersebut, ia juga mengiming-iming 1 liter minyak goreng gratis bagi siapapun yang berminat untuk divaksin.

Penyaluran BPNT di Blora diadakan mulai Januari hingga Maret 2022 dan dibagi menjadi 2 batch.

Nantinya, masyarakat akan memperoleh uang tunai sebesar Rp200.000 tiap bulan, sehingga total menjadi Rp600.000 dalam kurun waktu 3 bulan.

Baca Juga: Laporan Roy Suryo tentang Menag Ditolak, Polda Metro Jaya: Belum ada Unsur…

Mungkin sebagian masyarakat tentunya dibuat bingung dengan kebijakan baru tersebut karena BPNT biasanya berbentuk non-tunai dan diakses melalui Kartu Keluarga Sejahtera (KKS).

Ternyata, pemberlakuan kebijakan baru itu bukanlah tanpa alasan.

Hal ini dikaitkan dengan keputusan terbaru Presiden Joko Widodo, yakni percepatan penyaluran bansos di awal 2022 ini.

Presiden Jokowi menegaskan bahwa penyaluran bansos harus diselesaikan dalam kurun waktu 2 minggu terakhir di Februari 2022. Salah satunya adalah BPNT.

“Kemensos, Kemendes, dan Kemendikbud agar segera mempercepat penyaluran bansos 2022 di dua minggu terakhir bulan Februari,” ucap Menko Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy.

Baca Juga: Tes Kepribadian: Obyek Pertama yang Menarik Perhatianmu Akan Ungkap Kesan Dirimu di Mata Orang Lain

Muhadjir Effendy menyampaikan hal tersebut saat memimpin Rapat Tingkat Menteri Percepatan Bansos 2022 yang diadakan via daring pada Kamis, 17 Februari 2022.

Rapat tersebut turut dihadiri oleh Mensos Tri Rismaharini, Mendes PDTT Abdul Halim Iskandar, Sekjen Kemendikbudristek Suharti, dan beberapa pejabat pemerintahan lainnya.

Muhadjir mengimbau kepada seluruh jajaran untuk berkomitmen penuh dalam mengawasi penyaluran bansos. Data, proses administrasi, penyesuaian regulasi harus selesai di minggu I Februari.

Baca Juga: Resep Tongkol Bumbu Merah by Chef Rudy Choirudin, Hidangan Mudah dan Sederhana

Kemendagri ditugaskan untuk membuat tim satgas pengawalan untuk membantu pengawalan percepatan bansos.

TNI/Polri juga diikutsertakan dalam proses pengawalan penyaluran bansos di Februari 2022. ***

Editor: Yuliansyah

Sumber: kemenkopmk.go.id Blorakab.go.id

Tags

Terkini

Terpopuler