Bacaan Doa Akhir Tahun dan Awal Tahun Baru Islam Lengkap dengan Tulisan Arab, Latin dan Terjemahnya

- 12 Juli 2023, 21:20 WIB
Doa Akhir Tahun dan Awal Tahun Baru Islam
Doa Akhir Tahun dan Awal Tahun Baru Islam /istockphoto/Baramyou0708

ZONABANTEN.com – Simak! artikel ini berisi tentang doa akhir tahun dan doa awal tahun pada peringatan Tahun Baru Islam.

Pada peringatan Tahun Baru Islam 1 Muharram 1445 H ini, alangkah baiknya untuk memanjatkan syukur kepada Allah dan berdoa untuk tahun baru yang lebih baik.

Pada tahun ini, Tahun Baru Islam 1 Muharram 1445 H akan jatuh pada Rabu, 19 Juli 2023 mendatang.

Baca Juga: Pratama Arhan Main Lagi, Langkah Tokyo Verdy di Emperors Cup Terhenti di Derby Tokyo Kontra FC Tokyo

Doa untuk mengakhir tahun setelah shalat ashar, sedangkan doa untuk menyambut awal tahun baru Islam dibacakan sebelum shalat Magrib.

Berikut ini doa yang dibacakan oleh Nabi Muhammad SAW di akhir tahun yang terdapat di dalam kitab Maslakul Akhyar karya Sayid Utsman bin Yahya.

1. Do'a Akhir Tahun

اَ للَّهُمَّ مَا عَمِلْتُ مِنْ عَمَلٍ فِي هَذِهِ السَّنَةِ مَا نَهَيْتَنِي عَنْهُ وَلَمْ أَتُبْ مِنْه وَحَلُمْتَ فِيْها عَلَيَّ بِفَضْلِكَ بَعْدَ قُدْرَتِكَ عَلَى عُقُوبَتِي وَدَعَوْتَنِي إِلَى التَّوْبَةِ مِنْ بَعْدِ جَرَاءَتِي عَلَى مَعْصِيَتِكَ فَإِنِّي اسْتَغْفَرْتُكَ فَاغْفِرْلِي وَمَا عَمِلْتُ فِيْهَا مِمَّا تَرْضَى وَوَعَدْتَّنِي عَلَيْهِ الثّوَابَ فَأَسْئَلُكَ أَنْ تَتَقَبَّلَ مِنِّي وَلَا تَقْطَعْ رَجَائِ مِنْكَ ا

Bacaan latinnya: “Allâhumma mâ 'amiltu min 'amalin fî hâdzihis sanati mâ nahaitanî 'anhu, wa lam atub minhu, wa hamalta fîhâ 'alayya bi fadhlika ba'da qudratika 'alâ 'uqûutan, wa da'abati jarâ'atî 'alâ ma'shiyatik. Fa innî astaghfiruka, faghfirlî wa mâ 'amiltu fîhâ mimmâ tardhâ, wa wa'attanî 'alaihits tsawâba, fa'as'aluka an tataqabbala minnî wa lâ taqtha' rajâ'î minka yâ karîm.”

Artinya: “Tuhanku, aku meminta maaf atas perbuatanku di tahun ini yang termasuk Kau larang-sementara aku belum sempat membatalkan, perbuatanku yang Kau maklumi karena kemurahan-Mu-sementara Kau mampu menyiksaku, dan perbuatan (dosa) yang Kau perintahkan untuk tobat-sementara aku menerjangnya yang berarti mendurhakai-Mu. Karenanya aku memohon ampun kepada-Mu. Ampunilah aku.”

Halaman:

Editor: Rahman Wahid


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x