Perbedaan Nabi dan Manusia Biasa Menurut Gus Baha: Nabi Tidak Tahu Beda Hal-Hal yang Dianggap Mustahil

- 18 Juli 2022, 17:35 WIB
Gus Baha jelaskan perbedaan nabi dan manusia biasa
Gus Baha jelaskan perbedaan nabi dan manusia biasa /Yufid TV

ZONABANTEN.com - Pada sebuah video ceramah yang diunggah oleh kanal YouTube Santri Gayeng pada 18 Juli 2022, Gus Baha menyampaikan perbedaan nabi dan manusia biasa.

Dalam video itu, dengan jelas Gus Baha menyatakan bahwa nabi justru tidak tahu letak perbedaan dari hal-hal yang sering dianggap mustahil oleh manusia biasa.

Dalam memberikan penjelasannya, Gus Baha memulai dengan kisah Nabi Soleh yang mengeluarkan seekor unta dari bongkahan batu demi menunjukkan kuasa Allah kepada seorang kafir.

Juga kisah Nabi Muhammad yang berhasil mencukupkan makanan yang dibuat untuk enam orang kepada tiga ribu orang pasukan perang Khandaq.

Baca Juga: Kata Gus Baha Mukjizat Itu Tidak Penting, Lalu Mengapa Diciptakan? Ternyata Ini Tujuannya

Dua hal itu, di mata manusia biasa akan tampak mustahil dan jika melihatnya langsung pasti menjadi terheran-heran dan bertanya bagaimana mungkin.

Namun, baik Nabi Soleh dan Nabi Muhammad justru tidak melihat apa yang dilihat manusia biasa ini. Bagi para nabi, hal-hal semacam itu bukanlah sesuatu yang mustahil dan perlu ditanggapi dengan keheranan berlebih.

Bukan karena nabi merupakan seorang yang spesial dan dikarunai mukjizat, Gus Baha justru menekankan bahwa semua hal yang ada di dunia sudah merupakan bentuk mukjizat itu sendiri.

Tidak ada perbedaan di antara unta yang keluar dari batu atau dari induknya. Keduanya sama-sama bentuk kuasa Allah dan tidak ada sedikitpun campur tangan manusia.

Baca Juga: Masih Muda Kok Asam Urat? 6 Kondisi Ini Pemicunya, Hindari!

Juga pada kasus Nabi Muhammad, Gus Baha menyampaikan bahwa manusia hanya tahu makan sebagai proses memasukkan sesuatu ke dalam mulut dan menelannya hingga ke perut.

Namun proses pencernaan hingga mengubah makanan itu menjadi energi yang dibutuhkan tubuh sepenuhnya merupakan kuasa Allah tanpa sedikitpun kekuatan manusia itu sendiri.

Oleh karena itu, nabi dan orang-orang berilmu serta beriman kuat pasti tidak lagi membeda-bedakan hal semacam itu. Semuanya luar biasa karena semua berasal dari mukjizat Allah.

“Manusia itu lucu. Sesuatu yang dia tidak bisa pun sok-sokan membedakan,” ujar Gus Baha dalam video ceramah tersebut.

Baca Juga: 3 Surat Sebagai Ikhtiar Bertemu dengan Jodoh, Amalkan, In Syaa Allah Bertemu Jodoh yang Sesuai

Ia menegaskan bahwa tidak seharusnya manusia menentukan mana yang mungkin dan mana yang mustahil, padahal pada kejadian-kejadian yang dianggap mungkin saja dirinya tidak ikut andil.

Sebagai pungkasan, Gus Baha menyampaikan agar manusia mau konsisten dalam menerima fenomena-fenomena itu, baik lautan yang terbelah atau burung yang terbang ‘biasa’ sebagai kuasa dan kebesaran Allah.

Manusia sama-sama tidak bisa menciptakan keduanya, sehingga tidak perlu merasa bisa menentukan mana yang wajar dan tidak hanya karena yang satu sudah sering dilihatnya sedang yang lain belum.***

Editor: Yuliansyah

Sumber: YouTube SANTRI GAYENG


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah