Network
ZONABANTEN.com - Allah menceritakan tentang kaum Nabi Luth, di dalam surat Asy-Syu'ara ayat 165-166, yang artinya,
Kata Nabi Luth kepada kaumnya “Mengapa kamu mendatangi jenis lelaki di antara manusia, dan kamu tinggalkan isteri-isteri yang dijadikan oleh Tuhanmu untukmu, bahkan kamu adalah orang-orang yang melampaui batas.”
Pada surat Al-Anbiya juga disebutkan ketika Allah mengatakan,
“Dan kami balik negeri mereka.”
Ketika itu Nabi Luth sudah memberikan nasihat kepada para kaumnya, namun karena mereka tidak menghiraukannya.
Allah pun mengatakan “Kami balik, kami jadikan bagian bawah Negeri mereka kemudian kami jatuhkan.”
Baca Juga: 6 Langkah Agar Doa Cepat Dikabulkan dan Waktu Terbaik untuk Berdoa
Lalu para ilmuwan muslim menemukan wilayah yang diprediksi adalah wilayah kaum Luth, yaitu gunung yang terbalik di wilayah Yordania di laut mati.
Gunung tersebut terbalik, bagian puncaknya ada di bawah dan bagian bawahnya ada di atas.
Kisah ini bermula saat kaum Luth bercanda satu sama yang lain, bagaimana kalau seandainya kita coba lampiaskan nafsu biologis kepada laki-laki.
Ketika itu nabi Luth telah diutus oleh Allah, untuk meluruskan hal yang salah.
Para kaum Luth bahkan mulai memperebutkan anak laki-laki yang wajahnya mirip dengan perempuan.
Sebenarnya mereka masih menyukai perempuan, namun bodohnya mereka meninggalkan fitrah bahwa mereka ada laki-laki juga.
Karena sudah menjadi kebiasaan, jadi ketika di nasihati oleh Nabi Luth mereka tidak menghiraukannya.
Mereka tahu jika itu adalah perbuatan buruk, bahkan mereka menginginkan Nabi Luth untuk pergi. Karena bagi mereka Nabi Luth orang yang suci dan tak pantas tinggal di wilayah yang kotor ini.
Mereka bahkan sampai saling membunuh untuk memperebutkan laki-laki yang mirip dengan perempuan dan yang mereka sukai.
Ketika itu Nabi Luth meminta pertolongan Allah, dan menurunkan malaikat yang datang dan menjelma menjadi dua pria yang sangat tampan, datanglah mereka ke daerah kaum Luth.
Lalu para kaum Luth mengikuti dua malaikat tersebut, hingga sampai ke rumah Nabi Luth.
Mereka menginginkan dua malaikat tersebut untuk dibawanya.
Nabi Luth pun marah dengan hal itu, hingga berkata “Jika saya punya kekuatan, akan saya habisi kalian.”
Bahkan saat itu Nabi Luth menawarkan kepada kaumnya untuk menikahi anak perempuannya dengan cara yang baik tentunya.
Namun para laki-laki itu tidak peduli dan masih menginginkan dua malaikat itu.
Baca Juga: Yoo Ah In Berbincang Tentang Perannya Sebagai Pemimpin Sekte di 'Hellbound'
Sampai dua malaikat itu berkata kepada Nabi Luth, untuk jangan takut karena mereka adalah utusan Allah.
Malaikat memberitahukan kepada Nabi Luth untuk membawa semua orang-orang beriman pergi dari wilayah itu kecuali istri Nabi Luth.
Istri Nabi Luth ternyata mendukung kaumnya untuk hal itu.
Lalu Allah datangkan pada waktu subuh azab untuk wilayah kaum Nabi Luth yang melakukan hal tercela itu.
Nabi Luth dan orang-orang beriman selamat, sedangkan orang-orang yang tidak beriman kepada Allah itu mendapatkan azabnya.
Kisah ini dikutip dari ceramah Ustadz Khalid Basalamah di Youtube Hidayah Indonesia.***
