ZONABANTEN.com - Puasa Ramadhan merupakan ibadah wajib bagi umat Islam.
Maka, jika seorang Muslim atau Muslimah sempat meninggalkan puasanya di bulan Ramadhan, wajib untuk menggantinya di luar bulan Ramadhan.
Bulan Syawal menjadi salah satu waktu yang bisa digunakan untuk membayar hutang puasa.
Bahkan, puasa Ramadhan sudah bisa dilaksanakan mulai dari tanggal 2 Syawal, atau sehari setelah Hari Raya Idul Fitri.
Baca Juga: Sinopsis Film 9 Naga, Film Nasional Tentang Pembunuh Bayaran yang Sempat Menuai Kontroversi
Mengganti puasa Ramadhan, atau disebut dengan puasa qadha bisa dikerjakan secara berturut-turut atau terpisah.
Namun, seperti puasa lainnya, sebaiknya bacalah niat terlebih dahulu sebelum melaksanakan puasa qadha, agar puasanya sah.
Mengutip dari PortalJember.com, berikut bacaan niat puasa qadha atau puasa ganti Ramadhan:
Niat Puasa Qadha Ramadhan di Bulan Syawal:
“Nawaitu shauma ghadin 'an qadhaa'i fardhi syahri Ramadhaana lillaahi ta'aalaa.”
Artinya: “Aku berniat untuk mengqadha puasa bulan Ramadhan esok hari karena Allah Ta’ala.”
Bacaan niat puasa qadha bisa dilakukan di malam hari hingga terbitnya fajar, terutama sebelum waktu adzan Subuh.
Demikian bacaan niat puasa qadha atau puasa ganti Ramadhan.***
Artikel ini pernah tayang di Portal Jember dengan judul "Bacaan Niat Puasa Ganti atau Qadha Ramadhan di Bulan Syawal."