Sosok Pedagang Yang Berpegang Teguh Pada Tauhid dan Percaya Rezeki Tidak Salah Alamat

8 Desember 2021, 19:13 WIB
Pedagang. /PIXABAY/@12019/10259 /

ZONABANTEN.com - Para pedagang yang berpegang teguh pada tauhid, mereka pasti selalu amanah.

Amanah merupakan kunci utama yang harus dimiliki oleh semua pedagang Islam.

Kunci utama dalam berbisnis adalah percaya bahwa Allah Subhanahu Wa Ta'ala pasti memberikan rezeki kepada hamba-Nya yang selalu berusaha.

Ini adalah bukti tauhid rubbubiyah yang harus dipercaya oleh semua orang muslim. Ia juga harus terus berdoa dan berusaha mencari rezeki yang halal, agar Allah Subhanahu Wa Ta'ala ridhoi dalam setiap langkahnya.

Baca Juga: Jelang Indonesia vs Kamboja di Piala AFF 2020, Skuat Garuda Ternyata Pernah Bantai Lawannya 10 Gol Tanpa Balas

Dalam hadits Jabir radhiallahu’anhu, bahwa Rasulullah Shallallahu’alaihi Wa Sallam bersabda:


لاَ تَسْتَبْطِئُوْاالرِّزْقَ, فَإِنَّهُ لَنْ يَمُوْتَ العَبْدُ حَتَّى يَبْلُغَ آخِرَ رِزْقٍ هُوَ لَهُ, فَأَجْمِلُوْا فِي الطَّلَبِ, أَخْذِ الحَلاَلِ وَ تَرْكِ الحَرَامِ


“Janganlah menganggap rezeki kalian lambat turun, sesungguhnya tidak ada seorang pun meninggalkan dunia ini, melainkan setelah sempurna rezekinya. Carilah rezeki dengan cara yang baik (dengan) mengambil yang halal dan meninggalkan perkara yang haram.” (HR. Ibnu Hibban [3239, 3241], Al Hakim [II/4], Al Baihaqi [III/156-157]).

Pedagang yang bertauhid akan selalu percaya bahwa rezeki seseorang tidak akan tertukar. Setiap makhluk yang Allah Subhanahu Wa Ta'ala ciptakan, sudah ditetapkan rezekinya masing-masing.

Sebagai seorang muslim kita tidak boleh merasa iri terhadap rezeki yang orang lain dapatkan, cukuplah berdoa dan berusaha, serta berserah diri kepada Allah Subhanahu Wa Ta'ala.

Baca Juga: Siap Ditinggal Yi Hyun dan Sae Bom, Drama Happiness Rilis Foto Terbaru Sebelum Berpisah

Rasulullah Shallallahu 'alaihi Wassalam bersabda:

قَدْ أَفْلَحَ مَنْ أَسْلَمَ, ورُزِقَ كَفَافًا, وَقَنَّعَهُ اللَّهُ بِمَا آتَاهُ


“Sungguh beruntung orang yang masuk Islam, diberikan rezeki yang cukup dan dia merasa puas dengan apa yang Allah berikan kepadanya” (HR. Muslim no. 1654).

Ketika kita mendapatkan rezeki sedikit, hendaklah kita tetap bersyukur, dan terus berusaha. Jangan pernah menyalahkan orang lain, apalagi Allah Subhanahu Wa Ta'ala.

Jadikan itu pembelajaran untuk lebih giat lagi dalam berdagang.

Perbanyak pula bersedekah dalam berdagang, jangan takut akan rugi. Pada dasarnya Allah akan menggantinya dengan rezeki yang lebih banyak.

Baca Juga: Wah, Ini 10 Provinsi dengan Kasus Covid-19 Tertinggi di Indonesia 8 Desember 2021, DKI Nomor 2

Dalam berdagang pula, kita tidak boleh melakukan kezaliman. Hal ini jelas dilarang, orang yang bertauhid pantang melakukannya.

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman dalam Al-Qur'an surat Al-Anfal ayat 27:


يٰۤـاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا لَا تَخُوْنُوا اللّٰهَ وَا لرَّسُوْلَ وَتَخُوْنُوْۤا اَمٰنٰتِكُمْ وَاَ نْـتُمْ تَعْلَمُوْنَ


"Wahai orang-orang yang beriman! Janganlah kamu mengkhianati Allah dan Rasul dan (juga) janganlah kamu mengkhianati amanat yang dipercayakan kepadamu, sedang kamu mengetahui." (QS. Al-Anfal 8: Ayat 27)

Ayat diatas menjelaskan bahwa kita dianjurkan untuk berniaga sesuai aturan dalam Islam, kita dilarang untuk berkhianat atau berlaku curang dalam berdagang.

Sesungguhnya Allah Subhanahu Wa Ta'ala mengetahui segala perbuatan umat-Nya di dunia.***

Editor: Yuliansyah

Sumber: muslimah.or.id

Tags

Terkini

Terpopuler