ZONABANTEN.com – Dukun atau paranormal di Indonesia masih menjadi budaya dan mempraktekkan hal tersebut.
Dukun di Indonesia tidaklah sulit untuk ditemukan, bahkan ada yang menggunakan nama agama untuk melancarkan usahanya.
Dukun yang mengatasnamakan prakteknya dengan agama akan sulit untuk dideteksi atau dicari tahu.
Baca Juga: Rambut Beruban Menghitam Kembali, Lakukan Hal Ini di Rumah
Akan tetapi, secara agama mendatangi dukun atau paranormal adalah hal yang salah. Bahkan diharamkan dan ibadahnya tidak akan diterima selama 40 hari.
Untuk menghindari agar kita tidak terjerumus ke dalam praktik perdukunan, berikut adalah ciri dukun atau tukang sihir.
Dikutip dari video yang diunggah oleh Channel Youtube Khalid Basalamah Official pada 9 April 2018, Ustadz Khalid Basalamah menjelaskan ciri tukang sihir.
Berikut ciri-ciri dukun atau tukang sihir:
Untuk mengetahui orang tersebut dukun atau tukang sihir menurut Ustadz Khalid Basalamah terdapat banyak poin yang harus diperhatikan.
Pertama adalah dukun atau tukang sihir biasanya tidak beriman pada Allah SWT.
Walau begitu tak jarang tukang sihir menggunakan simbol atau pakaian agama tertentu, hal tersebut yang membuat banyak orang tertipu.
Kedua adalah dukun atau tukang sihir banyak memberikan syarat. Contohnya meminta foto atau hal lain yang tidak sesuai dengan ajaran agama.
Menurut Ustadz Khalid Basalamah jika orang tersebut memang benar-benar kiai atau ulama tidak akan pernah meminta foto atau hal aneh lainnya.
Ketiga adalah tempat praktek atau rumah seorang tukang sihir gelap dan remang-remang.
Selain tempat yang gelap menurut Ustadz Khalid Basalamah di tempat prakteknya terdapat dupa, kalung aneh, kerang, dan hal di luar agama lainnya.
Baca Juga: Syekh Ali Jaber Jelaskan Satu Amalan yang Hanya Bisa Dilakukan saat Sholat Berjamaah
Kempat adalah tukang sihir akan menanyakan nama ibu kandung.
Kelima adalah saat berdoa tukan sihir akan komat-kamit, jika bersuara maka ada bagian yang dihilangkan.
Ustadz Khalid Basalamah menegaskan bahwa jika orang tersebut ulama maka bacaan yang dilontarkan dari ayat Al-Qur'an dan jelas asal muasalnya.
Sedangkan dukun yang tidak menggunakan kedok agama akan lebih mudah ditemui.
Baca Juga: Agensi dari Chorong Apink Memberikan Pembaruan Tindakan Hukum Atas Tuduhan Terhadap Artisnya
Biasanya di tempat prakteknya ada lingkaran atau baskom. Setelah melakukan praktek perdukunan biasanya akan diberi kalung, cincin atau gelang.
Kemudahan dukun tersebut akan mengatakan jika barang yang diberikan telah diisi mantera atau jin.
Terakhir Ustadz Khalid Basalamah menegaskan bahwa sebagai umat beragama tidak perlu datang ke tempat seperti itu.
Sebab, selian dilarang secara agama datang ke tempat seperti itu hanya menyesatkan dan tidak akan mendapat manfaat. ***