Network
ZONABANTEN.com - Aleksei A. Navalny, seorang aktivis antikorupsi yang selama lebih dari satu dekade memimpin oposisi politik di Rusia masa pemerintahan Presiden Vladimir V. Putin, yang mengalami penangkapan, penyerangan, dan peracunan yang hampir fatal, meninggal pada hari Jumat, 16 Februari 2024 di penjara Rusia. Dia berusia 47 tahun.
Kematiannya diumumkan oleh Lembaga Pemasyarakatan Federal Rusia dan juru bicara Navalny.
Juru bicaranya, Kira Yarmysh, mengatakan pada hari Sabtu, 17 Februari 2024 dalam sebuah pernyataan di X bahwa ibu Tuan Navalny telah secara resmi diberitahu tentang kematiannya.
Baca Juga: Pengakuan Pendeta Bobowanto tentang Kegagalan Food Estate Gunung Emas saat Bertemu Ganjar Pranowo
Yarmysh mengatakan penyelidik Rusia telah memindahkan jenazah Navalny dari koloni hukuman di Kutub Utara tempat dia ditahan ke kota terdekat untuk diperiksa. Tidak ada penyebab kematian yang ditentukan.
Navalny telah menjalani beberapa hukuman yang kemungkinan besar akan membuatnya dipenjara hingga setidaknya tahun 2031 atas tuduhan yang menurut para pendukungnya sebagian besar dibuat-buat dalam upaya untuk memberangusnya.
Meskipun kondisinya semakin sulit, termasuk berulang kali dikurung di sel isolasi, ia tetap aktif di media sosial, sementara anggota timnya terus mempublikasikan investigasi terhadap elit korup Rusia dari pengasingan.***
