ZONABANTEN.com - Ahed Tamimi, wanita yang pernah viral lantaran video dirinya yang menampar tentara Israel, kini telah bebas dibawah kesepakatan gencatan senjata Israel-Hamas.
Ahed Tamimi bebas bersama tiga puluh tahanan Palestina lainnya, pada Rabu malam menurut laporan otoritas Israel.
Pembebasan Ahed Tamimi bersama rekannya yang lain, merupakan pembebasan gelombang terakhir dari kesepakatan gencatan senjata Israel-Hamas yang telah diperpanjang.
Baca Juga: Pemkab Tangerang Tanam Seratus Pohon untuk Antisipasi Dampak Perubahan Iklim
Ahed Tamimi merupakan wanita Palestina yang sempat viral pada tahun 2017, lantaran aksi menampar tentara Israel.
Ia yang pada saat itu masih dibawah umur melakukan protes keras otoritas israel, lantaran melakukan perluasan pemukiman secara ilegal di Tepi Barat.
Aksinya kemudian divideokan dan disebarkan oleh ibunya ke halaman Facebook, yang mana dengan cepat menjadi viral.
Baca Juga: Jelang Libur Nataru, PT Jasa Marga Prediksi Mobilisasi Akan Tinggi: Masih di Bawah Lebaran
Keberaniannya kemudian mendapatkan berbagai pujian dari pro-Palestina lainnya, yang menyebutkan dirinya sebagai ikon perjuangan Palestina atas penindasan Israel.
Tetapi perbuatannya ini kemudian berbuah penangkapan beberapa hari setelahnya, dan ia dijatuhi hukuman selama 8 bulan.
Ahed Tamimi kemudian ditangkap kembali pada awal bulan November ini, atas tuduhan penghasutan dan aksi terorisme.
Baca Juga: Hari AIDS Sedunia 1 Desember, Begini Awal Mula Peringatan dan Bahaya dari Penyakit Ini
Tuduhan ini didasarkan pada postingan Instagram yang sebenarnya tidak jelas, lantaran ada banyak akun yang bernamakan dirinya dan fotonya di sosial media tersebut.
Sementara ibunya meragukan hal ini lantaran postingan dibuat dengan bahasa Arab dan Ibarani, yang mana Tamimi sendiri tidak menulis Ibrani.
Tamimi ditahan berdasarkan penahanan administratif oleh otoritas Israel, yaitu penahanan yang tidak diketahui batas waktunya.***