PM Netanyahu Peringatkan Hizbullah Untuk Tidak Ikut Campur dalam Perang Hamas-Israel

- 23 Oktober 2023, 08:56 WIB
Petugas medis Palestina membantu seorang anak yang terluka dalam serangan Israel di Rumah Sakit Al Asa di Deir el-Balah, Jalur Gaza, Sabtu, 21 Oktober 2023. / AP Photo/Adel Hana
Petugas medis Palestina membantu seorang anak yang terluka dalam serangan Israel di Rumah Sakit Al Asa di Deir el-Balah, Jalur Gaza, Sabtu, 21 Oktober 2023. / AP Photo/Adel Hana /


ZONABANTEN.com - Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu memperingatkan Hizbullah yang berbasis di Lebanon untuk tidak ikut campur dalam perang Hamas-Israel.

Hal ini disampaikan oleh Netanyahu ketika mengunjungi pasukan Israel yang ditempatkan di dekat perbatasan Lebanon pada hari Minggu 22 Oktober 2023. Lokasi ini juga menjadi salah satu lokasi baku tembak antara militan Hizbullah dengan tentara Israel menyusul perang Hamas-Israel.

Netanyahu mengatakan Israel akan bereaksi lebih keras daripada perang singkat tahun 2006 dengan Hizbullah.

"Jika Hizbullah memutuskan untuk ikut berperang, mereka akan kalah dalam Perang Lebanon Kedua. Hizbullah akan membuat kesalahan dalam hidupnya. Israel akan melumpuhkannya dengan kekuatan yang bahkan tidak dapat dibayangkannya dan konsekuensinya bagi Hizbullah dan negara Lebanon akan sangat buruk," ujar Netanyahu melansir dari AP News.

Baca Juga: Mitos Batu Quran di Kabupaten Pandeglang, Konon Pernah Jadi Titik Teleportasi Ulama ke Tanah Suci

Sebelumnya, seorang pejabat tinggi Hizbullah Iran telah bersumpah bahwa Israel akan menanggung akibatnya untuk setiap serangan darat di Jalur Gaza. Sumber tersebut juga menyatakan bahwa kelompok militannya telah bersiaga "di jantung pertempuran".

Gelombang Kedua Bantuan Kemanusiaan Memasuki Gaza

Sementara itu, gelombang kedua bantuan kemanusiaan telah diizinkan masuk ke Gaza pada hari Minggu 22 Oktober 2023 oleh militer Israel, atas permintaan Amerika Serikat dan sesuai dengan instruksi dari para pejabat politik lainnya.

"Presiden AS Joe Biden dan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dari Israel menegaskan bahwa sekarang akan ada aliran bantuan penting ini ke Gaza," kata Gedung Putih dalam sebuah pernyataan setelah pembicaraan telepon antara kedua pemimpin tersebut.

Bantuan tersebut dikatakan hanya berisi air, makanan dan peralatan medis. "Pengiriman pada hari Minggu hanya berisi air, makanan, dan peralatan medis, tanpa bahan bakar," kata pihak Israel melansir dari AP News.

Sedangkan tujuh truk bahan bakar menuju Gaza yang terpantau oleh wartawan Associated Press (AP) dikabarkan bukan masuk dari Mesir.

Halaman:

Editor: Bondan Kartiko Kurniawan

Sumber: AP News


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x