Network
ZONABANTEN.com - Warga Georgia terlihat mengamuk karena adanya Festival LGBT di negaranya.
Pasalnya, sebagian besar warga Georgia tampak tidak setuju dengan LGBT. Massa datang mengamuk dan membubarkan acara tersebut.
Mereka merobek bendera LGBT, merusak panggung festival serta pernak-pernik lain yang digunakan dalam acara itu.
Baca Juga: Apa itu Threads, Bagaimana Cara Kerjanya, dan Apa Bedanya dengan Twitter?
"Di Georgia, "Sayap Kanan" membubarkan festival gay di pusat ibu kota. Mereka membobol acara festival LGBT, merusak panggung dan membakar bendera pelangi. Setelah itu, mereka membuka sampanye," tulis sebuah akun @Spet*** pada Twitter-nya yang diunggah 4.56 waktu Georgia.
Tweet tersebut disertai video yang berdurasi 17 detik. Pada video itu terlihat amukan massa yang dahsyat di tempat Festival LGBT, merusak segala yang ada di tempat festival.
@Spet*** mengungkapkan budaya LGBT termasuk bentuk sebuah kemunduran, dan hal tersebut tidak boleh terjadi di negara Georgia.
"Berbasis super, jangan masukkan budaya yang terdegradasi itu ke Georgia," ujarnya dalam caption Twitter-nya.
