Sejarah Tahun Baru Imlek, Jatuh pada 22 Januari 2023, Ternyata Dulu Tidak Dirayakan seperti Sekarang

ZONABANTEN.com - Tahun baru Imlek 2023 sebentar lagi tiba. Sejarahnya bagaimana, sih? Kenapa bisa dirayakan hingga saat ini?

Silahkan cek artikel ini untuk mengetahui pembahasan mengenai sejarah dan info lain terkait hal tersebut.

Baca Juga: Prediksi Skor Persita vs Persebaya di Liga 1, Berita Tim, Susunan Pemain dan Head to Head

Baca Juga: Duh! Jeremy Renner Butuh 2 Tahun untuk Sembuh Pasca Cedera Bajak Salju

Tahun baru Imlek adalah salah satu hari libur yang dirayakan di seluruh dunia, tidak terkecuali di Indonesia.

Di Indonesia, biasanya tahun baru Imlek dijadikan hari libur setiap tahunnya.

Imlek sendiri dirayakan oleh masyarakat keturunan etnis Tionghoa.

Meski demikian, tentu masih banyak yang belum mengetahui alasan kenapa Imlek dirayakan dan apa saja yang biasa dilakukan ketika tahun baru Imlek tiba.

Waktu kapan Imlek dirayakan pun juga ditentukan dengan metode yang sudah ada sejak lama.

Dikutip ZONABANTEN.com dari PRMN dan kanal YouTube China Highlights pada Rabu 18 Januari 2023, tahun baru Imlek dirayakan karena berbagai alasan tertentu.

Pertama, tahun baru Imlek dirayakan untuk menghormati dewa dan para leluhur masyarakat Tiongkok maupun orang-orang keturunan Tionghoa di seluruh belahan dunia.

Selain itu, Imlek dimanfaatkan sebagai waktu atau momen untuk berpesta dan mengunjungi anggota keluarga.

Berbagai aktivitas seperti melakukan ritual, penampilan kesenian Tiongkok, makan bersama dan lain sebagainya kerap dilakukan pada perayaan Imlek setiap tahunnya.

Penentuan tanggal jatuhnya tahun baru Imlek dilakukan berdasarkan perhitungan dari kalender lunar Tiongkok.

Oleh karena itu, perayaan Imlek setiap tahun jatuh di tanggal yang berbeda, walaupun diketahui tahun baru Imlek biasanya terjadi antara tanggal 21 Januari hingga 20 Februari.

Terdapat kepercaan bahwa Imlek dirayakan karena dahulu terjadi pertempuran melawan Nian, seekor binatang buas yang memangsa hewan ternak bahkan manusia.

Salah satu perlawanan yang dilakukan terhadap monster tersebut adalah dengan pelbagai metode, antara lain seperti memajang kertas merah, membakar bambu, menyalakan lilin, dan mengenakan pakaian merah. 

Baca Juga: KUR BRI 2023 Segera Dibuka! Siapkan Dokumen dan Penuhi Persyaratan Ini untuk Dapat Limit sampai Rp500 Juta!

Baca Juga: Wajib Simak ! Begini Sejarah Asal Mula Banyuwangi Dijuluki Kota Santet

Sampai sekarang, tradisi ini masih dipertahankan dan dilakukan oleh masyarakat Tiongkok maupun keturunan etnis Tionghoa, terutama di Indonesia.

Lalu, Imlek dirayakan untuk menyambut datangnya musim semi dan awal tahun baru pada kalender lunar Tiongkok. Itulah mengapa banyak orang Tiongkok yang merasa antusias menyambutnya.

Secara tradisi, Imlek dirayakan selama 16 hari. Dimulai dari malam tahun baru imlek hingga festival lentera.

Selama 7 hari pertama adalah hari libur nasional, terhitung dari 21 Januari hingga 27 Januari 2023.

Di musim perayaan tahun baru imlek, inilah tanggal-tanggal yang biasanya dirayakan :

1. Tahun Kecil, 14 Januari 2023: Membersihkan rumah dan memasak secara menyeluruh.
2. Malam tahun baru Imlek, 21 Januari 2023: Mengunjungi makam leluhur, menikmati makan malam reuni keluarga, memberikan amplop merah, begadang sampai tengah malam, dan menyalakan petasan dan kembang api.

3. Tahun baru Imlek, 22 Januari 2023: Mengunjungi atau menyapa keluarga dan kerabat, serta memberikan mereka hadiah.

4. Festival Lentera pada 5 Februari 2023: Menandai akhir festival dengan lentera dan tarian naga.

Pada tahun baru Imlek di 2023 ini, adalah hewan kelinci air yang dijadikan shio atau simbol.

Diketahui bahwa dalam kepercayaan Tiongkok, kelinci merupakan simbol umur panjang, kedamaian, dan kemakmuran dalam budaya Tiongkok, dan tahun 2023 diprediksi akan menjadi tahun harapan.

Itulah info tentang sejarah perayaan Tahun Baru Imlek, yang di kesempatan kali ini jatuh pada Minggu 22 Januari 2022.

Info atau berita menarik dan penting lainnya bisa dicek dengan KLIK DI SINI!***