ZONABANTEN.com - Seorang nenek tengah berlatih dengan Pasukan Pertahanan Teritorial (TDF) Ukraina dalam antisipasi serangan Rusia.
Rumia, yang kini berusia 59 tahun, untuk pertama kalinya bergabung mengangkat senjata dengan ratusan relawan TDF Ukraina lainnya atas meningkatnya kekhawatiran terjadinya invasi oleh Rusia.
Setelah tanah airnya diserbu dan diambil alih bertahun-tahun lalu, wanita yang merupakan penduduk asli Semenanjung Krimea ini bergabung dengan penduduk Ukraina untuk melawan upaya invasi dari Rusia.
Dengan meningkatnya ancaman serangan, ketakutan semakin menyebar di antara warga dari negara yang terletak di Eropa Timur tersebut, sehingga banyak di antara mereka yang juga mendaftar untuk latihan pertahanan diri, seperti Rumia.
Meskipun baru meningkat pada 2021 lalu, sebenarnya Ukraina telah dihadapkan dengan ancaman invasi oleh Rusia selama bertahun-tahun lamanya.
Kini, pemimpin negara Vladimir Putin, telah mengumpulkan sekitar 100 ribu tentara untuk diletakkan di sepanjang perbatasan, bersama dengan kendaraan dan senjata.
Namun negara yang dipimpin olehnya itu juga telah menyangkal adanya maksud agresif terhadap Ukraina.
Baca Juga: Siap Perang, AS Tambah 3.000 Tentara ke Perbatasan Ukraina Untuk Hadang Rusia