Update COVID-19 Global: Australia Belum Siap Untuk Melonggarkan Kebijakan Protokol Kesehatan

- 28 Januari 2022, 18:40 WIB
Ilustrasi virus Covid-19 varian Omicron.
Ilustrasi virus Covid-19 varian Omicron. /Reuters/Dado Ruvic

“Pelonggaran protokol kesehatan Covid mungkin akan kembali menyebabkan kenaikan angka kasus positif.

“Tapi, terlepas dari segala resiko dan ketidakpastian, pemerintah percaya bahwa langkah besar perlu diambil.

“Perpanjangan protokol yang banyak membatasi kehidupan kita juga tidak baik untuk kesehatan dan masyarakat secara keseluruhan.”

Pemerintah Denmark pun memberi pernyataan serupa. Mereka mengatakan bahwa Covid-19 tidak boleh lagi dianggap sebagai penyakit yang tergolong kritis mulai tanggal 31 Januari 2022 nanti.

Pertanyaannya, apakah Australia harus mengambil langkah serupa?

Baca Juga: KTT G7 2023 : Kota di Jepang ini Ajukan untuk Jadi Tuan Rumah KTT Mendatang

Sejak Jumat dan Kamis kemarin, terdapat sekitar 31,000 kasus positif Covid-19 di seluruh penjuru negeri.

Dengan 5000 diantaranya mendapat perawatan di rumah sakit, serta 372 diantaranya mendapat perawatan intensif di IGD.

Gaetan Burgio dari universitas nasional Australia, mengatakan bahwa merupakan suatu kesalahan bila dengan keadaan yang ada saat ini, kebijakan yang sama dilakukan di negeri kanguru tersebut.

Ia mengatakan bahwa pada saat ini, Australia baru saja mulai melalui puncak penyebaran virus Corona, khususnya dengan varian Omicron.

Halaman:

Editor: Bunga Angeli

Sumber: News.com.au


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah