PM Thailand akan Kunjungi Arab Saudi Pasca Kejadian Pencurian Permata Salah Seorang Pangeran Arab

- 24 Januari 2022, 16:52 WIB
Mohammed bin Salman dan Prayut Chan-o-cha/Instagram @bandaralgaloud, @prayutofficial /
Mohammed bin Salman dan Prayut Chan-o-cha/Instagram @bandaralgaloud, @prayutofficial / /

Sebuah pernyataan oleh kementerian luar negeri Saudi mengatakan kunjungan itu “dilakukan di tengah konsultasi yang membawa pandangan lebih dekat tentang isu-isu yang menjadi kepentingan bersama”.

Kunjungan itu bertujuan untuk mengoordinasikan masalah-masalah itu, katanya, tanpa merinci.

Sebelumnya Arab Saudi telah lama menuduh polisi Thailand ceroboh dalam penyelidikan pencurian, dengan tuduhan bahwa permata yang dicuri diambil oleh perwira senior.

The Blue Diamond Affair tetap menjadi salah satu misteri terbesar yang belum terpecahkan di Thailand dan diikuti oleh jejak kehancuran berdarah yang melibatkan beberapa jenderal polisi Thailand.

Baca Juga: Tanaka Koki 'LOUD' Dikabarkan Batal Debut dengan Boygroup Pertama P NATION

Setahun setelah pencurian, tiga diplomat Saudi di Thailand tewas dalam tiga pembunuhan terpisah dalam satu malam.

Riyadh mengirim seorang pengusaha Saudi, Mohammad al-Ruwaili, untuk menyelidiki tetapi dia menghilang di Bangkok sebulan kemudian.

Pada tahun 2014, karena kurangnya bukti, sebuah kasus dijatuhkan terhadap lima pria, termasuk seorang polisi senior Thailand, yang dituduh terlibat dalam pembunuhan al-Ruwaili.

Baca Juga: Lee Seung Hoon WINNER Positif COVID-19, Ini Pernyataan Langsung oleh Agensi

Sehingga kemudian Arab Saudi belum mengirim duta besar ke Thailand selama beberapa dekade dan membatasi perjalanan antar negara.

Halaman:

Editor: IDHY ADHYANINDA SUGENG MULYANDINI

Sumber: Aljazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x