Network
ZONABANTEN.com – Pada Jumat, 10 Desember 2021 kemarin, dilaporkan terjadi ledakan yang diduga berasal dari gudang senjata Hamas di kamp Burj Al-Shemali, Lebanon Selatan.
Pasca insiden ledakan di kamp pengungsi Palestina tersebut, Hamas pun membuka suara.
Seperti yang dikutip dari Arab News, pada 11 Desember 2021, Hamas mengatakan bahwa ledakan itu disebabkan oleh arus pendek listrik di area penyimpanan botol oksigen yang digunakan untuk merawat pasien Covid-19, dan bukan berasal dari gudang senjata.
Baca Juga: Selamat RI Kembali Terpilih Sebagai Dewan International Maritime Organization
Ledakan itu menyebabkan beberapa kerusakan dan satu orang dikabarkan meninggal dunia.
Hamas juga mengatakan bahwa botol oksigen itu mulanya akan didistribusikan untuk para pasien Covid-19 di kamp pengungsian.
Kelompok militan itu mengutuk kampanye media yang menyebarkan berita palsu tentang insiden tersebut.
Kantor Berita Nasional (NNA) yang dikelola pemerintah pun melaporkan bahwa pihak keamanan kini tengah melakukan penyelidikan dan mengerahkan pasukan untuk menjaga keamanan di sekitar kamp.
