Hilton Bangun Hotel di Bekas Masjid Uighur yang Dihancurkan, Muslim Amerika Serukan Boikot Global

- 17 September 2021, 13:54 WIB
Perkampungan Uigur di Urumqi, Xinjiang telah rata dengan tanah dan digantikan oleh apartemen modern
Perkampungan Uigur di Urumqi, Xinjiang telah rata dengan tanah dan digantikan oleh apartemen modern /Tangkapan layar video Wall Street Journ

ZONABANTEN.com - Kelompok Muslim Amerika mengecam tindakan perusahaan Hilton dan melakulan boikot secara global atas rencana mereka membangun Hotel di atas Masjid Komunitas Uighur yang dihancurkan.

Penghancuran Masjid milik warga Uighur di Xinjiang dilakukan pada tahun 2018 silam oleh pemerintahan China.

Rencana pemboikotan Hilton oleh Grup Muslim dilakukan usai Rencana pembangunan Hotel di atas Masjid Uighur yang dihancurkan pada 2018 di Hotan, Xinjiang.

Baca Juga: Mobil Listrik Tesla Milik Elon Musk Memecahkan Rekor Sebagai Kendaraan Listrik Tercepat di Dunia

Masjid tersebut menjadi salah satu dari banyak masjid yang rusak atau hancur oleh China dalam kampanye melawan Uighurs.

Lebih dari 40 organisasi hak-hak sipil Muslim-Amerika di Amerika Serikat mengumumkan pada hari Kamis kampanye untuk memboikot Hilton di seluruh dunia, atas pernyataan mereka terkait rencana korporasi untuk membangun sebuah hotel di situs Masjid Uighur.

Berbicara pada konferensi pers yang diadakan di depan markas Hilton di Virginia, dewan Hubungan American-Islam (CAIR) mengatakan, mereka telah "bernegosiasi secara tidak langsung" dengan kelompok hotel yang berencana membatalkan rencana konstruksi, tetapi pembicaraan itu hilang "tidak berhasil".

Baca Juga: Ternyata 5 Kebiasaan Ini Bisa Bikin Kamu Terlihat Jutek, Cuek, dan Galak

"Hari ini, kami mengumumkan kampanye boikot global melawan Hilton," kata Direktur Eksekutif Cair Nihad Awad.

Halaman:

Editor: Bunga Angeli

Sumber: Al Jazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x