Wanita Pro-Trump Akui Dalang di Balik Penyerbuan Capitol, 'Presiden Trump Meminta Kami'

- 19 Januari 2021, 07:53 WIB
Ilustrasi Pendukung Trump
Ilustrasi Pendukung Trump /The Guardian

ZONABANTEN.com - Seorang agen real estat Texas yang merupakan bagian dari massa pro-Trump yang menyerang Capitol AS mengatakan pada hari Senin bahwa dia hanya mengikuti perintah Donald Trump bahkan ketika dia menghadapi dakwaan federal atas perannya dalam pemberontakan.

“Saya tidak memiliki rasa bersalah di hati saya,” kata Jenna Ryan kepada NBC News, dikutip dari The Guardian.

“Saya senang berada di sana karena saya menyaksikan sejarah. Dan saya tidak akan pernah mendapatkan kesempatan untuk melakukannya lagi," ungkapnya.

Ryan, yang terbang ke Washington dengan jet pribadi, mengatakan dia melakukan perjalanan "dalam solidaritas dengan Presiden Trump".

Baca Juga: Aktivitas Kegempaan di Provinsi Banten Meningkat, Tercatat Gempa di 3 Lokasi dalam Sepekan !

"Presiden Trump meminta kami berada di DC pada 6 Januari," katanya. "Jadi, inilah cara kami pergi dan menghentikan pencurian."

Trump masih bersikeras bahwa pemilu itu dicuri oleh Joe Biden melalui kecurangan besar-besaran dalam pemilu, klaim tak berdasar yang berulang kali dikeluarkan dari pengadilan dan ditolak oleh Departemen Kehakiman AS dan pejabat Republik negara bagian.

Dituduh menghasut serangan kekerasan di Capitol, Trump didakwa untuk kedua kalinya. Para pendukungnya di partai Republik dan media sayap kanan bersikeras dia tidak melakukannya, klaim itu bertentangan dengan kata-kata Trump sendiri ketika dia mengatakan kepada pendukungnya untuk "berjuang mati-matian".

"Saya mendengarkan presiden saya, yang menyuruh saya pergi ke Capitol," katanya kepada CBS dalam wawancara sebelumnya.

Halaman:

Editor: Rizki Ramadhan

Sumber: The Guardian


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x