ZONABANTEN.com – 8 Mei memperingati apa? Ada Hari Kanker Ovarium Sedunia, ketahui sejarah dan tujuan peringatan tahunan ini. Kanker ovarium adalah bentuk penyakit yang sangat berbahaya dan disalahpahami. Oleh karena itu, Hari Kanker Ovarium Sedunia adalah kesempatan untuk menyatukan wanita dari seluruh dunia untuk meningkatkan kesadaran dan membantu melawan kondisi ini.
Kanker ovarium adalah penyakit utama, bertanggung jawab atas sekitar 140.000 kematian secara global setiap tahun.
Namun, seperti banyak gangguan ginekologi lainnya, kanker ovarium ini tidak dipahami dengan baik, terutama di beberapa daerah berkembang.
Oleh karena itu, badan amal, Target Ovarian Cancer, mempelopori Hari Kanker Ovarium Sedunia, sebuah inisiatif global untuk menyoroti penderitaan wanita dengan kondisi tersebut dan memberikan harapan.
Hari Kanker Ovarium Sedunia, harapan penyelenggara, akan membantu mendorong pemerintah dan lembaga swasta untuk mendedikasikan lebih banyak sumber daya ke lapangan.
Baca Juga: Hari Kanker Ovarium Sedunia 8 Mei 2022: Ketahui Penyakit Berbahaya dan Sering Disalahpahami Ini
Dengan uang yang cukup dan penyelidikan ilmiah, tingkat kelangsungan hidup dapat meningkat, seperti yang terjadi pada jenis kanker lainnya.
Kanker ovarium terjadi di ovarium, struktur mirip kantung yang mengandung sel telur manusia pada wanita, yang menyebabkan banyak komplikasi.
Wanita dengan kondisi tersebut biasanya mengalami kembung, kesulitan makan, nyeri di daerah perut, dan peningkatan kebutuhan untuk buang air kecil.
Meski kanker ovarium menempati urutan kedelapan paling umum di dunia, petugas medis masih sering salah mendiagnosanya.
Oleh karena itu, diperlukan kesadaran yang lebih besar dan peralatan diagnostik yang lebih baik.
Hari Kanker Ovarium Sedunia adalah gagasan dari Target Ovarian Cancer, badan amal kanker terkemuka yang mendanai penelitian penyelamatan jiwa dan memberikan dukungan kepada wanita yang menjalani perawatan.
Badan amal ini pertama kali didirikan pada tahun 2008, dan sejak itu telah mengejar tiga pilar utama, yang dirancang untuk menghilangkan penyakit tersebut.
Tujuan utama amal tersebut adalah untuk meningkatkan diagnosis kanker dini. Jika dapat mengetahui kanker ovarium lebih awal, pasien memiliki peluang bertahan hidup yang jauh lebih tinggi.
Baca Juga: Waspadai Tanda-tanda Kanker Ovarium dan Kenali Faktor Resikonya
Tujuan kedua adalah mengumpulkan uang untuk penelitian penyelamatan nyawa. Saat ini, badan amal tersebut mendukung beberapa perawatan paling baru dan revolusioner serta menjanjikan yang menawarkan harapan bagi jutaan wanita dengan kondisi tersebut.
Terakhir, ada kebutuhan mendesak untuk memberikan dukungan bagi mereka yang mengidap penyakit tersebut.
Hidup dengan kanker selalu menjadi tantangan, tetapi kanker ovarium sangat meresahkan bagi semua pihak. Target Ovarian Cancer memberikan perawatan khusus untuk beberapa pasien.
Meskipun badan amal ini pertama kali dibuka pada tahun 2008, baru pada tahun 2013 ia meluncurkan Hari Kanker Ovarium Sedunia.
Itu adalah perayaan pertama Hari Kanker Ovarium Sedunia, di mana organisasi tersebut membukanya untuk komunitas global.
Hari itu menyatukan organisasi dari seluruh dunia untuk mengajar masyarakat tentang penyakit dan gejala yang terkait dengannya.
Kanker ovarium merupakan masalah kesehatan yang parah di hampir setiap negara, baik kaya maupun miskin.
Baik petugas medis maupun individu perlu mengetahui tanda dan gejalanya sehingga mereka dapat menyaring wanita dan mengetahui penyakit ini sejak dini dalam perkembangannya.
Bagian dari tujuan hari itu sendiri adalah untuk menciptakan rasa solidaritas di antara semua yang terkena dampak.
Penyelenggara ingin orang tahu bahwa ini adalah momok yang bisa mereka lawan dan selalu ada harapan.
Pada tahun-tahun setelah 2013, Hari Kanker Ovarium Sedunia terus mendapatkan momentum.
Target Ovarian Cancer sekarang bekerjasama dengan lebih dari 100 badan amal kanker ovarium di lebih dari tiga puluh dua negara.
Mereka mengumpulkan uang untuk penelitian, meningkatkan kesadaran publik akan penyakit ini, dan menyoroti pentingnya memeriksakan gejala lebih awal.
Petugas medis sering mendiagnosis kanker ovarium pada tahap akhir perkembangannya. Pada tahap awal, gejalanya cenderung ringan.
Orang-orang menganggap mereka sebagai kondisi lain dan tidak menerima gagasan bahwa mereka mungkin sakit parah. Oleh karena itu, dokter biasanya menghadapi pasien dengan penyakit lanjut.
Baik dokter maupun pasien, perlu mempertimbangkan kemungkinan kanker ovarium sejak dini. Semakin cepat mereka mendeteksinya, semakin bisa diobati.
Dengan Hari Kanker Ovarium Sedunia dalam kalender, kita semua memiliki alasan untuk terjebak.***