ZONABANTEN.com - Wafatnya Ratu Elizabeth II, serial "The Crown" yang menceritakan masa pemerintahan Ratu Elizabeth II dan peristiwa yang membentuknya kemungkinan akan berhenti produksi di Season 6
Informasi tersebut disampaikan oleh orang terdekat pencipta "The Crown" Peter Morgan yang telah mengkonfirmasi hal ini, seperti yang dilansir Variety, pada hari Jumat, 9 September 2022.
Seperti diketahui, bahwa Ratu Elizabeth naik takhta pada tahun 1952 dan menjadi ratu tertua di dunia yang memerintah pada usia 96 tahun.
Baca Juga: Fakta Liga Champions: De Ligt Akui Bayern Munich Kurang Sempurna Saat Kalahkan Inter Milan
Saat menghembuskan nafas terakhirnya, dia ditemani oleh keluarganya di Balmoral, istananya di Dataran Tinggi Skotlandia. Pihak kerajaan telah mengumumkan kepergian Ratu pada hari Kamis, 8 September 2022 pada waktu setempat.
Kematian Ratu Elizabeth II terjadi menjelang musim kelima "The Crown," yang tayang di Netflix pada bulan November. Serial ini menampilkan pemeran baru.
Imelda Staunton akan memerankan Ratu Elizabeth, Jonathan Pryce akan memerankan Pangeran Philip, Dominic West akan memerankan Pangeran Charles dan Elizabeth Debicki akan memerankan Putri Diana.
Olivia Williams telah memainkan Camilla Parker Bowles dan Jonny Lee Miller akan muncul sebagai Perdana Menteri John Major.
Sementara detailnya masih dirahasiakan, musim ini tampaknya akan fokus pada tahun 1990-an, menjelang kematian Diana pada tahun 1997.
Pada musim 6 akhir-akhir ini telah menampilkan Rufus Kampa yang berusia 16 tahun sebagai Pangeran Harry dan Ed McVey yang berusia 21 tahun sebagai Pangeran William, mengisyaratkan bahwa musim ini akan mengeksplorasi setelah kematian Diana dan kehidupan anak laki-laki di awal tahun 2000-an.
Sebelumnya Ratu Elizabeth II tidak pernah membicarakan secara terbuka tentang "The Crown", Claire Foy, yang memerankannya di musim pertama pertunjukan 2016, menyatakan bahwa dia tidak akan suka jika Ratu Elizabeth II akan menontonnya.
"Saya tidak ingin memilah seseorang. Saya ingin membuat seseorang. Jadi saya tidak suka dia menontonnya dan berpikir saya terlalu mendramatisasi sesuatu," kata Foy pada 2017.***