Sebabkan Angka Covid 19 Naik di Amerika Serikat, Varian Omicron Batalkan Sejumlah Agenda Nasional

18 Desember 2021, 14:06 WIB
Angka Covid 19 Naik di AS, Varian Omicron Batalkan Banyak Agenda /Reuters

ZONABANTEN.com – Selama dua tahun pandemi Covid 19 berlangsung, Amerika Serikat kembali menghadapi musim dingin, dengan varian Omicron yang diketahui lebih mengancam.

Dilansir dari Reuters, kapasitas rawat inap untuk kasus Covid 19 di Amerika Serikat telah melonjak 45% selama bulan November.

Kasus aktif Covid 19 dikonfirmasi telah meningkat 40% selama seminggu dan terdapat 123.000 kasus baru di Amerika Serikat.

Pfizer Inc (PFE.N), salah satu pembuat vaksin utama, pada hari Jumat, memperkirakan pandemi akan berlangsung hingga 2024.

Baca Juga: 2 WNI dari Luar Negeri Positif Omicron, Kementerian Kesehatan RI Konfirmasi Pertambahan Kasus Menjadi 3 Orang

Hal itu karena versi vaksin dosis rendah untuk anak-anak usia 2 hingga 4 tahun menghasilkan respon kekebalan yang lebih lemah dari yang diperkirakan.

Selanjutnya penyebaran varian Omicron yang diketahui cepat tersebar, menyebabkan berbagai agenda besar di AS ditunda.

Liga Sepak Bola Nasional Amerika Serikat menjadwal ulang tiga pertandingan akhir pekan setelah beberapa tim dikonfirmasi terinfeksi kasus Covid 19.

National Hockey League juga menunda beberapa jadwal permainan.

Hal ini meningkatkan keraguan tentang rencana liga untuk mengirim pemain top dunia ke Olimpiade Beijing pada Februari.

Baca Juga: 10 Tanda Kamu Sedang Mengalami Kelelahan Mental, Nomor 3 Sering Dialami oleh Kaum Millenial

Di New York City, Radio City Music Hall mengumumkan telah membatalkan semua jadwal tersisa dari Christmas Spectacular tahunan Rockettes, setelah menggelar lebih dari 100 pertunjukan selama tujuh minggu terakhir.

Musikal Michael Jackson "MJ" di Broadway juga membatalkan pertunjukan hingga 27 Desember, setelah anggota pemeran dan kru dinyatakan positif Covid 19.

Menurut penelitian awal, varian Omicron tampaknya jauh lebih menular daripada varian sebelumnya, dan lebih gesit dalam menghindari pertahanan kekebalan tubuh.

Pejabat kesehatan masyarakat AS mengatakan kemungkinan varian Omicron akan menjadi varian dominan di negara itu.

Baca Juga: Seorang Wanita Mengaku Dilecehkan Saat Mencoba Teknologi VR Metaverse

Hal ini dilihat dari penyebaran yang bergerak cepat di negara-negara seperti Afrika Selatan dan Inggris, dan dapat membebani rumah sakit yang masih berjuang untuk menahan lonjakan varian Delta musim panas lalu.

“Bagaimanapun, tingkat penularan Omicron yang luar biasa dapat menyebabkan banyak kematian tambahan,” kata Dr. Anthony Fauci, pakar penyakit menular AS.

"Ketika Anda memiliki lebih banyak orang yang terinfeksi, jumlah total rawat inap akan lebih banyak," lanjunya kepada CNBC.

Fauci juga mengatakan pihak berwenang sedang mendiskusikan apakah vaksinasi penuh dapat berguna untuk mencegah penularan virus yang lebih cepat.***

Editor: Rizki Ramadhan

Sumber: Reuters

Tags

Terkini

Terpopuler