13 Hal yang Harus Dihindari Agar Tidak menjadi Strawberry Parents dan Tidak membentuk Strawberry Generation

- 28 Februari 2024, 17:58 WIB
Ilustrasi -13 Hal yang Harus Dihindari Agar Tidak menjadi Strawberry Parents dan Tidak membentuk Strawberry Generation
Ilustrasi -13 Hal yang Harus Dihindari Agar Tidak menjadi Strawberry Parents dan Tidak membentuk Strawberry Generation /Jacek Dylag

ZONABANTEN.com - Generasi Strawberry masih menjadi topik perbincangan yang hangat belakangan ini. Namun fokus kita selama ini hanya kepada generasinya saja.

Padahal dibalik adanya generasi strawberry tidak luput dari peran orang tua yang telah menjadi Strawberry Parents lebih dulu ketimbang anak-anak mereka.

Dr. Rhenald Kasali, seorang guru besar fakultas ekonomi Universitas Indonesia membagikan informasi di laman YouTube nya tentang orang tua yang bermental strawberry, berikut ciri-ciri yang harus dihindari agar tidak terjadi gen strawberry.

Baca Juga: 3 Fakta Unik Tahun Kabisat yang Gak Banyak Orang Tahu! Dari Harinya Wanita sampai Larangan Untuk Menikah

Menurutnya banyak orang tua yang terlalu memanjakan anak-anaknya dengan memberikan fasilitas berlebih pada usia yang mereka sendiri belum pantas mendapatkannya.

Sehingga dari perlakuan orang tua tersebut lahirlah gen-gen Strawberry, yakni sebuah generasi yang tidak bisa  di andalkan di masa depan. Bermental lembek, sesuai dengan karakter fisik dari buah strawberry itu sendiri, lemah dan mudah hancur.

Pendidikan mereka memang tinggi, kecerdasan mereka bisa jadi diatas rata-rata, intelek, tapi mental mereka lemah mudah goyah.

Ia mengutip sebuah kalimat dari Frederick Douglas seorang pejuang sosial, "Lebih mudah membangun anak-anak yang kuat, daripada memperbaiki seorang lelaki yang sudah kadung rusak."  

Agar tidak banyak generasi strawberry yang lahir, maka kita harus mengenali 4 jenis parenting ini, agar kita pun bisa lebih siap untuk menjadi orang tua. 

Baca Juga: Semielir Kopi dan Bakmie, Tempat Nongkrong di Kota Tangerang yang Instagramable dan Comfortable

Halaman:

Editor: Rahman Wahid

Sumber: YouTube Rhenald Kasali


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah