Network
ZONABANTEN.com – Artikel ini berisi informasi yang diharap bermanfaat jika suatu hari kicau mania kedatangan seekor burung perkutut liar ke rumah.
Perkutut adalah jenis burung hias yang masih menjadi hewan peliharaan favorit masyarakat Indonesia.
Baca Juga: Perkutut Tidak Boleh Dipelihara oleh Anak Muda, Apa Benar? Kok Begitu? Begini Alasannya
Selain merdu dan indahnya suara kicau yang dihasilkan, perkutut bisa membuat hati dan pikiran dari pemiliknya menjadi tentram.
Tidak hanya suara kicaunya ketika manggung, beberapa jenis perkutut memiliki ciri fisik yang unik dan bisa membuatnya mudah dibedakan dari jenis perkutut lainnya.
Perkutut ini dikenal dengan sebutan perkutut katuranggan.
Perkutut katuranggan yang memiliki ciri fisik unik pada tubuhnya kerap dianggap punya mitos terkait hal-hal berbau klenik dan mistis.
Mitos tersebut biasanya berupa tuah dari yoni atau khodam dari perkutut katuranggan.
Katanya, tuah tersebut bisa membawa berbagai hal-hal baik untuk pemiliknya.
Asalkan orang yang memiliki perkutut katuranggan merawatnya dengan baik.
Tuah yang bisa didapat dari perkutut katuranggan antara rezeki yang lebih banyak dan terus mengalir, keharmonisan rumah tangga atau keluarga, sarana tolak bala dan sebagainya.
Baca Juga: Ustadz Adi Hidayat Jelaskan Hukum Berdoa di Dalam Sujud, Ternyata Diperbolehkan Asal Tidak...
Namun, ternyata tidak semua orang bisa memiliki perkutut katuranggan.
Sebab, jenis perkutut ini katanya bersifat pemilih bagaikan pusaka.
Artinya, hanya orang yang beruntung yang dapat memiliki perkutut katuranggan.
Malah, ada orang yang tidak perlu mencari perkutut katuranggan kesana kemari dan akhirnya kedatangan perkutut jenis ini ke rumahnya.
Dan tentu hal tersebut memunculkan pertanyaan di benak kicau mania.
Apakah perkutut, terutama jenis katuranggan yang datang sendiri ke rumah, baik untuk dipelihara?
Dikutip oleh ZONABANTEN.com dari kanal YouTube ‘Perkutut Klangenan Channel‘ pada Sabtu 27 Agustus 2022, ternyata baik tidaknya perkutut katuranggan yang datang ke rumah tergantung cara pandang orang yang didatanginya.
Cobalah rawat selama 1 bulan hingga 40 hari, dan coba uji dengan beberapa cara untuk mengetahui kecocokannya.
Jika setelah kedatangan perkutut tersebut, hal-hal baik kerap mendatangi kicau mania atau malah biasa saja dan tidak terjadi apa-apa, silahkan terus rawat dengan baik dan sepenuh hati.
Namun, apabila kehadiran perkutut dirasa memberikan dampak negatif setelah kedatangannya, silahkan dilepas saja.
Info atau berita menarik lainnya bisa dicek dengan KLIK DI SINI!***
