ZONABANTEN.com – Saat ini, TikTok menjadi salah satu platform media sosial yang paling digandrungi oleh berbagai kalangan, mulai dari anak-anak, remaja, hingga orang dewasa.
Namun, baru-baru ini TikTok dilaporkan memiliki kemungkinan pengaruh negatif terhadap rentang perhatian anak-anak atau orang-orang berusia muda.
Seorang psikiater di Rumah Sakit Umum Massachusetts, Dr. Carl Marci mengatakan, ada penurunan rentang perhatian pada anak-anak maupun orang muda yang sering menggunakan aplikasi TikTok.
Baca Juga: Jadwal Sholat dan Buka Puasa untuk Wilayah Bandung dan Sekitarnya, Sabtu, 9 April 2022
TikTok diketahui memulai debutnya di China pada September 2016 sebagai platform yang menyajikan berbagai video berdurasi pendek, yang penggunaannya diutamakan untuk lipsync dan menari.
TikTok kemudian menjadi aplikasi yang paling sering diunduh pada tahun 2019, berdasarkan data makalah yang diterbitkan di Neuroimage tahun lalu, dikutip dari New York Post.
Makalah tersebut juga menyajikan salah satu hasil penelitian yang menguji efek TikTok pada otak anak-anak.
Salah satu hasil penelitian dalam makalah tersebut menunjukkan bahwa TikTok dapat menyebabkan kecanduan pada anak-anak sehingga perhatian mereka hanya akan tertuju pada platform tersebut.