Network
ZONABANTEN.com - Bagaimana cara mengubah hidup menjadi bermakna? Dalam hidup yang singkat, setiap manusia memiliki satu tujuan. Meskipun ada pula yang memiliki dua atau tiga.
Satu tujuan tersebut adalah menciptakan masterpiece. Banyak orang berpikir bagaimana menjadi orang yang sukses. Hingga ia mencari berbagai cara mengubah hidup menjadi lebih baik.
Banyak orang menjadikan kata sukses dan kaya sebagai objek atau tujuan yang harus didapatkan. Sebagai cara mengubah hidup tentram dan sentosa. Namun, ia melupakan masterpiece.
Bagi sebagian orang sukses adalah sebuah benda mati yang harus didapatkan, padahal tidak demikian. Sukses, kaya, terkenal, dan pencapaian adalah subjek.
Sukses bukanlah benda mati melainkan benda hidup. Karena benda hidup, maka ia akan datang pada hidup setiap orang dengan satu alasan, apakah ia memiliki manfaat bagi banyak orang?
Tugas sebenarnya manusia bukan untuk mencari sukses. Namun, tugas manusia adalah menciptakan masterpiece.
Bagaimana agar seseorang memiliki manfaat bagi orang yang ada di sekitarnya. Sebab, sukses akan datang dengan sendirinya ketika Anda dapat memberikan manfaat bagi orang lain.
Masterpiece diambil dari kata master, untuk menemukan masterpiece Anda harus menjadi seorang master, cukup di satu bidang saja.
Baca Juga: Kode Redeem FF 3 Februari 2022 Spesial Imlak! Segera Klaim dan Dapatkan The Punisher P90
Janganlah menjadi orang yang pura-pura pintar dan membohongi diri sendiri, dengan mencoba banyak bidang tanpa adanya tujuan yang jelas.
Cara menciptakan masterpiece sangat sederhana, kuncinya adalah menjadi yang terbaik.
Jika seseorang telah menjadi nomor satu, ia tidak perlu mencari sukses. Sebab, kesuksesan akan datang dengan sendirinya.
Sebut saja Martin Luther King, Steve Jobs, Mother Teresa, Jack Ma, Cristiano Ronaldo, dan Philippe Petit. Mereka semua adalah orang-orang sukses yang fokus mengerjakan satu bidang.
Apabila seseorang mengerjakan hal yang sama selama satu tahun, ia akan terbiasa. Ketika ia mengerjakannya selama dua tahun, ia akan menjadi ahli.
Ketika ia mengerjakannya selama tiga tahun, ia akan menjadi pakar. Namun, ketika seseorang mengerjakan hal yang sama melebihi lima tahun, ia akan menjadi master.
Dalam menciptakan masterpiece manusia membutuhkan dua energi. Pertama adalah support, perlu adanya pendukung yang memberikan dorongan sekaligus motivasi.
Energi kedua adalah haters. Selain support manusia juga membutuhkan kritik agar dapat meloncat lebih tinggi.
Sebab, ketika seseorang hanya dipuji, ia akan terlena dan akhirnya tidak mencapai tingkat masterpiece. Atau ketika ia hanya dibenci, ia akan berhenti dan tidak menemukan masterpiece.
Dua energi positif dan negatif ini sangat dibutuhkan. Energi positif sebagai penyemangat, dan energi negatif sebagai loncatan lebih tinggi.
Baca Juga: Kode Redeem PUBG Mobile 3 Februari 2022! Segera Klaim dan Dapatkan Skin Deadly Precision M762
Menciptakan produk sangat mudah. Namun, menciptakan masterpiece sangat sulit. Beberapa dari Anda ketika mencoba hal yang baru, kemudian datang satu kegagalan mental akan menjadi lemah.
Namun, ada tips yang dapat Anda coba, agar tidak berhenti di tengah jalan sebelum menemukan masterpiece.
Tips tersebut adalah Anda harus tahu kapan Anda berada di perbatasan. Setiap manusia memiliki perbatasan dalam hidupnya.
Kapan seseorang mengetahui ia berada di perbatasan, dan apa tandanya? Tanda paling mudah adalah ketika seseorang dihadapkan pada dua pilihan.
Baca Juga: Berikut Jumlah Kontingen yang Telah Menyelesaikan Pendaftaran Olimpiade Musim Dingin Beijing 2022
Diantara dua pilihan tersebut, ia dapat memilih mana yang ia suka, mana yang akan ia pilih dan mana yang akan ia tinggalkan.
Pada saat itulah ia sedang berada di perbatasan. Memilih maju dengan bisnis yang dikembangkan, atau mundur di tengah jalan?
Memilih untuk mencoba dan mengambil resiko atau hanya diam mengikuti arus pergerakan. Ketika Anda memilih untuk maju dan bergerak, saat itulah masterpiece Anda akan temukan.***
